Vaksin Moderna aman untuk kelompok populasi dengan komorbid atau penyakit penyerta seperti penyakit paru kronis, jantung, obesitas berat, diabetes, penyakit lever, dan HIV.
Efikasi atau kemanjurkan vaksin ini sebesar 94,1 persen pada kelompok usia 18-65 tahun.
Sedangkan untuk kelompok usia di atas 65 tahun, efikasinya sebesar 86,4 persen. Vaksin Moderna ini juga mempunyai efek samping kepada penerimanya.
Baca Juga: Ahli Tidak Tinggal Diam, Begini Cara Mengatasi Efek Samping Usai Disuntik Vaksin Moderna
Munculnya efek samping atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) cenderung dapat ditoleransi, dengan efek samping biasanya dirasakan setelah dosis kedua.
Beberapa efek samping yang paling sering dirasakan sebagai berikut:
1. Nyeri (di tempat suntikan)
2. Kelelahan
3. Nyeri otot
4. Nyeri sendi
5. Pusing
Sementara itu, potensi gejala umum atau moderat yang muncul dapat berupa lemas, sakit kepala, menggigil, demam, dan mual.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR