Nantinya pada usia 1 tahun pertama perlu dilakukan konsultasi 2 minggu sekali untuk dilihat berat badan, panjang badan, dan lingkar kepalanya.
"Kalau enggak dibenerin perkembangannya juga enggak akan maksimal," jelas dr. Loysia.
Janganlah Moms terlalu fokus pada perkembangannya seperti apakah Si Kecil sudah bisa berjalan atau sudah bisa bicara.
Tetapi pertumbuhannya diabaikan seperti berat badan, lingkar kepala, dan panjang bada.
Nantinya akan diatur perihal nutrisinya agar asupannya benar karena masalah pada bayi prematur paling banyak yaitu masalah nutrisinya.
"Kalau nutrisinya sudah benar pemberiannya sudah bagus, berat badannya sudah sesuai dengan usianya ke depan depannya juga akan berjalan dengan lebih baik lagi," jelas dr. Loysia.
dr. Loysia menjelaskan nantinya akan diperbaiki nutrisi, gizi, dan makanannya.
"Di Indonesia ini diisi dengan stunting akibat prematur cukup banyak karena balik lagi orang tuanya maunya 'Kok nggak bisa bicara? Kok nggak bisa jalan?' padahal berat badannya nggak nambah-nambah.
"Jadi harus dasarnya dulu dibenerin dia mau kayak gimana kalau dia berat badannya bagus, lingkar kepala bertambah, panjang badan bertambah pasti bagus pertumbuhannya jadi harus saling sinkron," jelasnya.
Defisiensi Zat Besi pada Anak Sebabkan Gangguan Perkembangan Kognitif dan Motorik
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR