Apakah dengkuran terjadi setiap malam atau hanya jarang saja?
Moms juga sebaiknya mendengarkan dengkurannya, jika terputus tiba-tiba, coba periksa kondisinya.
Dengkuran yang melibatkan terputusnya napas saat tidur atau kondisi yang dinamakan Obstructive Sleep Apnea (OSA), pasalnya dapat berakibat buruk bagi tubuh.
Sleep apnea dapat membuat seseorang terkena penyakit jantung dan stroke dalam waktu yang lama.
Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang terkena sleep apnea memiliki kenaikan risiko terkena serangan jantung lebih tinggi 40 persen dibanding dengan orang yang tidurnya nyenyak atau tanpa mendengkur.
Jadi memang benar bahwa dengkuran saat tidur memang bisa menjadi gejala datangnya penyakit jantung, jika dibiarkan berlama-lama dan berulang kali.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR