Selain mengobati berbagai jenis penyakit, terutama sakit perut, jahe dapat dikonsumsi untuk menghilangkan lemak di perut.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Gastroenterology and Hepatology mengungkapkan, jahe memiliki kemampuan unik untuk mempercepat pengosongan lambung.
Jahe bisa dikonsumsi dengan menambahkannya ke dalam saus salad atau minum teh jahe untuk melegakan pencernaan.
2. Lada hitam
Lada hitam dengan kandungan senyawa piperin yang memberikan rasa panas telah digunakan selama berabad-abad untuk mengobati berbagai kondisi kesehatan, termasuk masalah peradangan dan perut.
Penelitian pada hewan menemukan bahwa piperin mungkin juga memiliki kemampuan yang sangat besar untuk mengganggu pembentukan sel lemak baru, yang disebut adipogenesis.
Adipogenesis ini dapat mengakibatkan penurunan ukuran pinggang, lemak tubuh, dan kadar kolesterol.
Oleh sebab itu, perbanyak lada hitam untuk membumbui daging panggang atau salad untuk menghilangkan lemak di perut.
3. Kayu manis
Kayu manis mengandung antioksidan kuat yang disebut polifenol dan terbukti dapat mengubah komposisi tubuh, serta meningkatkan sensitivitas insulin.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Archives of Biochemistry and Biophysics menunjukkan, bahwa penambahan kayu manis pada makanan mengurangi penumpukan lemak di perut.
Serangkaian penelitian dalam American Journal of Clinical Nutrition juga menemukan, menambahkan satu sendok teh kayu manis ke makanan bertepung dapat membantu menstabilkan gula darah dan menangkal lonjakan insulin.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR