Nakita.id - Banyak masyarakat Indonesia yang sangat menyukai makanan pedas.
Makanan pedas dinilai lebih nikmat dan menggugah selera.
Bahkan, banyak orang yang sampai tidak berselera makan apabila makanan tersebut tidak pedas.
Hal itulah yang membuat banyak orang selalu menggunakan cabai ketika memasak.
Cabai bukan hanya membuat makanan menjadi pedas, namun juga mampu membuat warna makanan menjadi lebih cantik dan tidak pucat.
Untungnya, cabai terbilang mudah sekali ditemukan di pasaran dengan harga yang relatif terjangkau.
Ketika membeli cabai di pasar, tentu Moms akan memilih yang segar dan tidak busuk, bukan? Dengan harapan, ketika dimasak rasa pedasnya benar-benar nyata.
Nah, setelah membeli cabai di pasar, biasanya sebagian besar Moms akan mencuci cabai dengan air.
Tujuan mencuci cabai dengan air tentu untuk membuatnya lebih bersih dan aman ketika dikonsumsi.
Baca Juga: Kabar Bahagia Untuk Pecinta Makanan Pedas, Ternyata Cabai Efektif Untuk Menurunkan Berat Badan
Namun, kini Moms wajib tahu. Mencuci cabai dengan air ternyata sangat tidak dianjurkan.
Karena, ketika dicuci cabai justru akan lebih mudah busuk, Moms.
Melansir dari Tribunnews.com, jika Moms mau menyetok cabai tersebut di kulkas, mencucinya terlebih dahulu merupakan hal yang sangat buruk.
Lebih baik, Moms siapkan tempat khusus cabai yang terbuat dari plastik kemudian dilapisi kertas dan tutup rapat.
Dengan cara seperti itu, cabai dijamin tidak akan mudah busuk.
"Jangan dicuci karena kadar air akan mempercepat kelembapan yang menyebabkan mudah membusuk, masukkan ke dalam plastic container dengan dilapisi kertas dan tutup rapat," jelas Prasetyo Widodo, Chef de Cuisine Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, dikutip dari Tribunnews.com.
Usahakan juga sebelum menyimpannya, pastikan dulu tidak ada cabai yang busuk.
Jika ada cabai yang busuk, maka segera pisahkan sebelum menyimpannya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR