Menyapih yang dilakukan dalam ketidaksiapan, membuat Si Kecil merasa tak nyaman.
Apalagi dalam prosesnya yang dirasa tak mudah ini, sering kali menyebabkan perasaan emosional Moms berubah-ubah.
"Nantinya, ketidaknyamanan ini kalau terus menerus dipupuk apalagi dalam proses menyapih orangtuanya tidak sabar, kemudian ada pergolakan emosi, marah-marah," ucap Yuan.
Ketidakstabilan emosi yang menyebabkan Moms memarahi Si Kecil tentu akan berdampak bagi tumbuh kembangnya.
Meski belum bisa bicara, tentu Si Kecil akan merasakan apa yang Moms lakukan.
"Walaupun anak hanya bisa melihat orangtuanya, tetapi kan dia menyerap emosinya. Itu yang mungkin nantinya akan dipersepsikan oleh anak bahwa makan itu bukan hal yang menyenangkan," imbuhnya.
Lambat laun dan jika terus dibiarkan akan memengaruhi perasaan mereka, apalagi saat ia baru memulai MPASI.
"Nanti waktu ketika dia semakin tumbuh besar mungkin anak akan sedikit drama ketika makan, harus kejar-kejaran dulu kalau mau makan atau dia menjadi makan yang pilih-pilih atau picky eater karena menurut dia makan tuh bukan hal yang menyenangkan sejak kecil dia mempersepsikan seperti itu," pungkas Yuan.
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR