Dokter yang akrab disapa Bee ini juga menjelaskan, cara terbaik untuk merawat organ reproduksi adalah dengan memperhatikan kebersihan terutama yang ada di bagian luar.
Sebab, organ reproduksi bagian luar mempengaruhi bagian dalamnya.
Selain itu, menjaga kesehatan reproduksi juga bukan hanya organnya saja Moms, melainkan juga pola kehidupan seksual harus dijaga.
“Menjaganya bukan hanya dari organ reproduksinya saja, tapi juga pola hidup. Contohnya menggunakan alat kontrasepsi yang benar, tidak berganti-ganti pasangan seksual, pastikan juga pasangan seksual kita tidak berganti-ganti pasangan, kemudian harus rajin membersihkan diri apabila sudah aktif seksual harus melakukan papsmear secara berkala,” jelas dr. Bee.
Sedangkan, menurut dr. Riyan Hari Kurniawan, SpOG, KFER dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia menyarankan agar para perempuan juga tidak memasukkan benda apapun ke dalam vagina untuk melindungi kesehatan reproduksinya.
“Jangan memasukkan apapun ke dalam vagina, misalnya benada-benda, atau yang lainnya jangan dimasukkan, karena dikhawatirkan akan terjadi infeksi. Selain itu, untuk menjaga kebersihan organ reproduksi secara keseluruhan, tentu pola hidup sehat harus dijaga seperti makanan yang sehat,” ungkap dr. Riyan saat dihubungi Nakita.id, Kamis, (2/9/2021).
Sementara itu, dr. Zeissa Rectifa Wismayanti, Sp.OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dari Rumah Sakit Pondok Indah, Bintaro Jaya, memberi saran agar para orangtua yang memiliki anak bisa memerhatikan apakah organ-organ reproduksi buah hatinya sudah berkembang dan bertumbuh sesuai dengan usianya atau belum.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR