"Saat pria tidur, tubuhnya akan memproduksi semua testosteron untuk hari berikutnya. Para pria memiliki konsentrasi serum darah tertinggi dari hormon itu saat bangun tidur," ungkap Alisa Vitti.
"Di pagi hari setelah bangun tidur para pria juga mendapatkan dorongan kortisol. Ini sangat memotivasi aktivitas fisik baik seks maupun olahraga," sambungnya.
Bagi pria, hormon testosteron memegang peranan utama dalam fungsi seksual.
Ini bisa membantu pria mendapatkan ereksi dan termotivasi untuk berhubungan intim.
Di pagi hari, hormon estrogen juga sedang tinggi-tingginya di mana hormon ini sangat berpengaruh terhadap gairah seksual wanita.
Namun, hubungan intim di pagi hari bisa saja tak selalu menyenangkan untuk setiap perempuan.
Sebab, pola hormonal pada wanita bukan ritme sirkandian melainkan ritme infradian atau bulanan sesuai siklus menstruasi.
Oleh karenanya, untuk membuat hubungan intim memuaskan baik Moms dan Dads harus saling berkomunikasi supaya semua pihak merasa nyaman, termasuk urusan waktu berhubungan intim.
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Luncurkan Kampanye ‘Semua Jadi Syantik’, Rayakan Kecantikan yang Inklusif
Source | : | Mind Body Green |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR