Minggu lalu, pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 21 sudah ditutup, dan telah diumumkan peserta yang lolos.
Sebanyak lebih dari 750 ribu orang diterima dalam pendaftaran gelombang 21 Kartu Prakerja.
Selanjutnya, akan diadakan gelombang 22.
Namun, sampai saat ini belum ada informasi lebih lanjut mengenai kapan gelombang 22 Kartu Prakerja akan dibuka.
Dilansir dari Tribunnews.com, kuota untuk gelombang 22 diperkirakan adalah akumulasi dari pencabutan peserta gelombang sebelumnya.
Ada dari peserta yang dinyatakan lolos gelombang 18-21 tidak segera memilih dan membeli pelatihan di Kartu Prakerja.
Nantinya, peserta yang tidak segera membeli pelatihan sampai waktu yang ditentukan akan dicabut kepesertaannya.
Jumlah kepesertaan yang dicabut tersebut akan dipulihkan dan dijadikan kuota di gelombang 22.
Nantinya, peserta yang sudah menyelesaikan pelatihan di Kartu Prakerja akan diberikan insentif Rp 600 ribu setiap bulannya.
Insentif akan diberikan selama empat bulan ke depan.
Agar insentif dari Kartu Prakerja cepat cair, jangan lupa untuk memberi ulasan dan rating pada pelatihan yang Moms ambil.
Totalnya, peserta akan mendapatkan Rp 2,4 juta insentif Kartu Prakerja.
Memberi ulasan dan rating bisa dilakukan di laman Kartu Prakerja di prakerja.go.id.
Tak hanya untuk para pencari kerja saja.
Ibu rumah tangga, terutama yang sedang mengembangkan usaha, bisa menjadi peserta Kartu Prakerja asal mampu memenuhi persyaratan.
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Source | : | Tribunnews.com,Prakerja.go.id |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR