Beliau menyampaikan harapan agar kehadiran patung perintis dapat menjadi pengingat atas nilai-nilai yang telah ditanamkan sebelumnya kepada seluruh komponen Kompas Gramedia.
“Kegiatan ini menjadi simbol syukur dan hormat kita terhadap dedikasi Bapak Jakob Oetama bersama Bapak P.K. Ojong semasa hidup dalam merintis dan mengembangkan Kompas Gramedia,” tambahnya.
Irwan Oetama, mewakili keluarga Bapak Jakob Oetama, menjelaskan kembali nilai-nilai yang ia dapat dari sudut pandang seorang anak.
“Manusia lahir bukan tanpa rencana Tuhan, pasti ada talentanya,” ujarnya.
Baca Juga: Kompas Gramedia Hadirkan adjar.id, Website Bagi Dunia Pendidikan Anak di Indonesia
Irwan Oetama turut menjelaskan bahwa dengan filosofi tersebut Bapak Jakob Oetama mendirikan Kompas Gramedia sebagai “Indonesia Kecil” yang bermakna bahwa siapa pun dengan berbagai talenta pasti memiliki tempat untuk dihargai dan diberi kesempatan untuk dapat bekerja di Kompas Gramedia.
Patung Perintis KG diresmikan oleh CEO Kompas Gramedia Lilik Oetama dengan memukul gong yang menandai penyingkapan kain selubung yang menutupi kedua patung.
Sebagai bentuk terima kasih dan penghargaan atas karya seni patung Jakob Oetama, Lilik Oetama mewakili Kompas Gramedia menyampaikan piagam penghargaan bagi Azmir Azhari.
Piagam ini pun diharapkan dapat semakin mendorong Azmir untuk terus menghasilkan karya-karya patung luar biasa.
Source | : | Siaran Pers |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR