Nakita.id - Wah, pasti semua Moms jengkel kalau ada tikus di dalam rumah.
Sebetulnya, habitat tikus bukanlah di dalam rumah, melainkan di tempat-tempat yang kotor dan bau.
Tapi, tak bisa dipungkiri kalau tikus bisa masuk ke dalam rumah. Ada banyak faktor yang memengaruhi tikus bisa masuk ke dalam rumah.
Pertama, tikus tersesat dan tak bisa kembali ke habitat aslinya.
Kedua, tikus memang sengaja masuk ke dalam rumah untuk mengambil makanan.
Inilah yang membuat Moms jengkel hingga akhirnya mencari cara mengusir tikus dari rumah.
Bukan apa-apa, kalau tikus masuk ke dalam rumah semua jadi berantakan.
Perabotan di dalam rumah bisa rusak, kabel-kabel di dalam rumah bisa rusak dan menyebabkan korsleting listrik, dan peralatan masak Moms juga ikutan rusak.
Selain itu, rumah jadi bau tak nyaman ditinggali, karena banyaknya kotoran tikus yang berserakan.
Sebenarnya ada cara mengusir tikus dari rumah. Caranya menggunakan perangkap dan racun tikus.
Tapi, tidak ada salahnya kalau Moms mencoba menggunakan cara yang lebih efektif dan baru.
Meski menggunakan cara baru, tapi Moms akan menggunakan bahan alami yang mudah didapat di sekitar rumah.
Bahan alami tersebut adalah bubuk cokelat.
Tak banyak yang sangka kalau bubuk cokelat bisa mengusir tikus dari rumah.
Nah, kita akan membuat racun tikus dari bubuk cokelat ini Moms.
Mengutip dari Organic Pets Control NYC, Moms hanya butuh semen putih dan bubuk cokelat.
Campurkan kedua bahan tersebut, tambahkan sedikit air agar menjadi adonan.
Letakkan adonan tersebut di jalan yang biasa dilalui tikus.
Tikus pasti akan tertarik karena bubuk coklat memiliki bau enak serta harum.
Baca Juga: Modalnya Cuma Minuman Bersoda, Tikus di Rumah Dijamin Langsung Kliyengan Hingga Mati, Begini Caranya
Tikus pun akan memakannya, dan pergi.
Tapi, baru beberapa langkah saja tikus akan mati kaku karena keracunan semen putihnya.
Nah, mudah sekali kan Moms membuat racun tikus sendiri dari bubuk cokelat dan semen putih?
Yuk, sekarang giliran Moms mengusir tikus dengan bubuk cokelat.
Source | : | Organicpestcontrolnyc |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR