Nakita.id - Saat memiliki anak, sudah menjadi tanggung jawab para orangtua untuk memenuhi kebutuhan harian gizinya.
Anak yang tercukupi gizi hariannya tentu akan berpengaruh terhadap tumbuh kembangnya.
Saat mengenalkan makanan sehat sedari dini, maka akan menjadi dasar yang baik hingga di masa dewasanya kelak.
Baca Juga: Berikut Ini Kebutuhan Gizi yang Harus Orangtua Penuhi untuk Menjaga Anak Tetap Sehat Saat Pandemi
Sumber makanan yang baik kaya akan gizi bisa berasal dari makanan segar seperti sayuran, buah-buahan, daging, serta ikan segar.
Namun, sering kali anak tidak suka mengonsumsi makanan sehat kaya gizi.
Bahkan, mereka secara terang-terangan menolak untuk mengonsumsi sayur atau buah-buahan.
Menurut Konselor @awalmula.sub, Jessica Christina Widhigdo, S.Psi., M.Psi, memberikan makanan sehat untuk anak memiliki tantangan tersendiri.
Pasalnya, banyak sebagian anak-anak yang justru kurang berminat untuk mengonsumsi makanan sehat kaya akan gizi seperti sayuran.
"Jadi, memang untuk anak-anak zaman sekarang sulit untuk diminta makan-makanan sehat, atau makan-makanan yang bersayur," ujar Jessica dalam wawancara ekslusif bersama Nakita.id, Sabtu (2/10/2021).
Tentu saja, hal tersebut tak bisa dibiarkan terlalu lama, para orangtua sudah seharusnya mencari tahu cara efektif untuk tetap memberikan gizi yang seimbang.
Jessica menuturkan, para orangtua bisa menjadi contoh teladan yang baik bagi anak agar ia mau mengonsumsi makan-makanan sehat.
Moms dan Dads bisa mengajak anak agar mau makan-makanan sehat agar gizinya tetap terpenuhi.
"Yang bisa dilakukan orangtua adalah menjadi contoh atau teladan bagi anak-anak, karena anak itu belajarnya mencontoh, mencontoh perilaku dan perkataan orangtua. Ketika memang orangtua pengin anak-anaknya bisa makan-makanan sehat, maka dari orangtua sendiri juga memberikan contoh yang tepat dan benar mengenai bagaimana makan-makanan sehat dan bergizi," jelasnya.
Tak hanya itu, Jessica pun berpendapat anak-anak yang kurang minat mengonsumsi makanan sehat biasanya karena merasa bosan.
Biasanya makanan sehat ini disajikan dalam bentuk yang kurang menarik minat nafsu makannya.
Maka dari itu, sebaiknya para orangtua bisa berimajinasi menyajikan makanan bergizi dengan tampilan semenarik mungkin.
"Memberikan makanan yang bervariasi dalam bentuk warna, rasa atau tekstur. Juga bisa dikombinasikan dengan karakter kartun favoritnya anak, itu yang akan menjadi daya tarik bagi anak," ucap Jessica.
Agar gizi anak tetap terpenuhi, biasakan anak untuk makan-makanan sehat sedari kecil.
Moms dan Dads bisa mulai memperkenalkan makanan kaya akan gizi ketika Si Kecil memulai masa MPASInya.
Sajikan makanan kaya akan nutrisi ke dalam menu MPASI harian agar anak mulai terbiasa hingga ia dewasa untuk makan-makanan sehat kaya akan gizi.
"Orangtua mulai memperkenalkan anak pada makanan yang baru atau beragam jadi memang dibiasakan dari kecil perkenalkan anak untuk mau mencoba makanan baru yang bergizi," pungkas Jessica.
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR