Selain itu, Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG, A. Fachri Radjab mengatakan kalau saat ini terdapat dua siklon tropis di belahan bumi utara.
Yakni siklon tropis Lionrock dan siklon tropis Kompasu.
Siklon tropis Lionrock, yang tumbuh sejak 8 Oktober 2021, berada di Laut Cina Selatan sebelah selatan Cina, tepatnya di 18.0 LU, 110.9 BT dengan kecepatan angin maksimum mencapai 35 knots (65 km/jam) dan tekanan udara minimum di pusatnya mencapai 994 hPa.
Sedangkan siklon tropis Kompasu, terbentuk di sekitar wilayah Samudra Pasifik Barat sebelah timur Filipina, tepatnya di 13.8 LU, 131.5 BT dengan kecepatan angin maksimum di sekitar sistemnya mencapai 35 knots (65 km/jam) dan tekanan udara di pusatnya mencapai 998 hPa.
"Siklon tropis Lionrock bergerak perlahan ke arah utara menjauhi wilayah Indonesia dan diprakirakan intensitasnya akan meningkat dalam 24 jam kedepan," ujar Fachri melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Sabtu (9/10/2021).
Siklon tropis ini dapat memberikan dampak tidak langsung pada cuaca di Indonesia, seperti hujan intensitas sedang dan tinggi sampai naiknya gelombang air laut.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR