dr. Fransiska menyarankan agar pemberian makan anak mengikuti pola makan keluarga.
"Untuk frekuensi pemberian makan, karena akan mengikuti pola makan keluarga, jadi 3 kali sehari dan 1-2 kali snack time," ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga mengatakan apabila anak memang sangat aktif, Moms boleh menambah frekuensi dan porsinya.
"Bisa dinaikkan lagi pemberian makannya sampai 3-4 kali MPASI dan 2 kali snack, di luar itu ASI semau bayi," katanya.
Namun, satu hal penting yang harus Moms ingat adalah tetap memberikan ASI saat Si Kecil mulai makan MPASI.
Hal tersebut karena MPASI hanya berperan sebagai makanan pendamping dan fungsinya bukan menggantikan nutrisi yang ada di dalam ASI.
dr. Fransiska menyarankan kapan waktu yang tepat untuk memberi MPASI dan ASI untuk anak.
"Sebaiknya sebelum memulai waktu makan, anak tidak diberikan ASI dulu, tapi diberikan setelahnya," pungkasnya.
Kulkas Side by Side New Belleza 4 Pintu dari Polytron, Dirancang Khusus untuk Dukung Tren Gaya Hidup Modern
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR