Jika tak rajin gosok gigi atau kumur setelah dua garis biru, maka kuman pada gigi dan bakteri pada mulut akan mudah tumbuh dan berkembang biak sehingga menyebabkan bau mulut, jamur, atau bahwa seriawan pada rongga mulut.
- Risiko pembengkakan gusi dan pendarahan gusi
Meski kerap diabaikan, terjadinya risiko pembengkakan gusi atau pendarahan gusi ini tak main-main lho Moms.
Dua hal tersebut terjadi karena pelunakan dari jaringan daerah gusi akibat peningkatan hormon, sehingga kadang timbul benjolan bengkak berwarna kemerahan pada gusi sehingga menjadi berdarah.
Hal ini sangat berbahaya bagi ibu hamil.
- Waktu istirhat terganggu
Ketika sudah terjadi masalah gangguan gigi dan mulut, otomatis Moms akan mengalami gangguan pada waktu istirahat karena menahan nyeri atau sakit yang tak tertahankan.
- Menyerap kalsium yang dibutuhkan bayi
Karies gigi akan bertambah parah ketika hamil, karena adanya penyerapan kalsium dari tubuh Moms yang dibutuhkan bayi untuk proses pertumbuhannya.
Oleh sebab itu, setelah dinyatakan hamil Moms tetap harus menjaga kesehatan gigi dan mulut agar kehamilannya juga lancar.
Source | : | Kompas.com,Parents |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR