Hingga saat ini, penyebab terjadinya sindrom baby blues ini masih belum diketahui secara pasti.
Namun, umumnya, sindrom ini disebabkan oleh adanya perubahan hormonal yang esktrem, Moms.
Hormon ini bertugas untuk membantu Moms memulihkan dan merawat Si Kecil, mengecilkan rahim ke ukuran normal, meningkatkan laktasi, dan lain-lain.
Selain itu, adanya perubahan hormon ini juga mempengaruhi kondisi pikiran Moms saat masa postpartum, seperti stres, gelisah, hingga mood swing.
Penyebab lainnya adalah mungkin Moms tidak beristirahat secara teratur karena masih beradaptasi dengan perubahan besar dalam rutinitas dan gaya hidup sehari-hari sebagai seorang ibu baru.
Baca Juga: Inilah 5 Faktor Penyebab Baby Blues, Nomor 5 Tidak Disangka!
Nah, penderita sindrom baby blues umumnya akan merasakan beberapa gejala sebagai berikut.
- Sering menangis terhadap berbagai hal, termasuk hal-hal kecil.
- Sering mengalami mood swing atau menjadi mudah tersinggung.
- Merasa tidak terikat atau dekat dengan Si Kecil.
- Merasa kehilangan bagian dari kehidupan yang lama, seperti kebebasan untuk pergi keluar dengan teman-teman.
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR