Nakita.id – Mitos vs fakta kehamilan tentang minum alkohol bisa sebabkan bibir bayi sumbing, begini penjelasannya.
Saat dinyatakan hamil, tentu tidak hanya Moms dan Dads yang bahagia, tapi juga orangtua serta mertua.
Saking senangnya, orangtua atau mertua pun membantu Moms untuk menjaga kehamilan agar tetap sehat sampai nanti melahirkan.
Karena sudah berpengalaman, biasanya mereka akan memberikan nasihat atau bahkan larangan-larangan tertentu.
Salah satunya adalah tidak minum alkohol.
Pasalnya, minum alkohol saat sedang hamil disebut-sebut bisa mengakibatkan bibir bayi menjadi sumbing, lo.
Lantas, apakah itu mitos vs fakta kehamilan?
Melansir dari Kompas.com, mitos vs fakta kehamilan tentang minum alkohol bisa sebabkan bibir bayi sumbing ternyata benar adanya, Moms.
Hal itu diungkapkan oleh sebuah penelitian yang dimuat dalam American Journal of Epidemiology.
Dalam penelitian tersebut, dikatakan bahwa wanita yang mengonsumsi minuman beralkohol pada trimester awal atau tiga bulan pertama kehamilan memiliki risiko lebih besar melahirkan bayi dengan bibir sumbing atau langit-langit mulut yang terbelah.
"Beberapa bukti menunjukkan bahwa wanita yang meminum alkohol selama kehamilan lebih mungkin dibanding perempuan yang tak meminum alkohol untuk memiliki bayi bibir sumbing. Kami juga menyimpulkan bahwa riset-riset sebelumnya selalu terganjal oleh perbedaan kategori minuman dan referensi waktu selama penelitian," tulis Dr. Lisa.
A.DeRoo dari National Institute of Environmental Health Sciences di Durham, North Carolina.
DeRoo dan timnya mengkaji hubungan konsumsi alkohol dan kasus bibir sumbing dalam suatu studi melibatkan bayi dengan bibir sumbing yang dilahirkan antara 1996 dan 2001 di Norwegia.
Tercatat sebanyak 377 bayi mengalami kasus bibir sumbing dengan atau tanpa langit-langit mulut terbelah, 196 lainnya hanya mengalami langit-langit mulut terbelah, dan 763 bayi yang tidak terpengaruh, namun tetap dilibatkan dalam penelitian.
Selama riset, para ibu diwajibkan menjawab semua pertanyaan dalam waktu beberapa bulan setelah melahirkan mengenai konsumsi alkohol selama tiga bulan pertama kehamilan.
Dibandingkan yang tidak meminum alkohol, mereka yang meminum sedikitnya lima porsi dalam sekali kesempatan tercatat berisiko dua kali lebih besar untuk melahirkan bayi dengan bibir sumbing atau langit-langit mulut terbelah.
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan, Ahli Beberkan Fakta Apakah Ibu Hamil Boleh Minum Air Dingin
Bagi perempuan yang meminum porsi yang sama dalam tiga kesempatan atau lebih, risiko melahirkan bayi bibir sumbing dapat meningkat hingga tiga kali lipat.
"Data-data tentang kemungkinan pengaruh buruk akibat konsumsi alkohol ini kembali menegaskan pesan kepada masyarakat bahwa wanita tidak boleh meminum alkohol selama masa kehamilan," ungkap peneliti menyimpulkan.
Nah, itu dia penjelasan mitos vs fakta kehamilan tentang minum alkohol bisa sebabkan bibir bayi sumbing. Jangan lagi dilakukan ya, Moms!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Minum Alkohol Saat Hamil Picu Risiko Bibir Sumbing".
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR