Nakita.id - Baking soda memang disebut bisa berguna untuk banyak hal.
Namun, baking soda juga bisa berdampak buruk jika digunakan dalam kondisi tertentu, Moms.
Melansir dari Webmd, baking soda juga dikenal sebagai soda bikarbonat (atau natrium bikarbonat), dapat melakukan beberapa hal utama.
Kekuatannya ada pada kandungan pH.
Baca Juga: Ternyata Berbahaya, Kayu Manis Hingga Baking Soda Sering Dijadikan Masker Wajah
Baking soda adalah zat alkali, ketika dicampur dengan asam, hal itu mengubah tingkat pH.
Itu sebabnya ia dapat dengan cepat menenangkan perut yang bermasalah atau menutupi bau yang tidak sedap.
Berikut beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan dengan baking soda.
Baking soda boleh digunakan untuk hal berikut:
1. Usir bau di kulkas
Sebagian besar bau busuk berasal dari asam kuat (susu asam) atau basa (seperti ikan busuk).
Saat Moms menambahkan baking soda dan mengubah keseimbangan pH, bau di lemari es atau karpet menjadi netral.
Caranya, letakkan sekotak baking soda yang terbuka di lemari es, atau karpet.
Bisa juga taburkan di atas lapisan sampah di tempat sampah atau lemparkan ke bagian bawah wastafel.
2. Memperlancar pencernaan
Untuk mengatasi masalah pencernaan, Moms bisa campurkan 1/4 baking soda dalam air minum.
Namun, jika gejala yang menganggu tidak kunjung reda sebaiknya konsultasikan pada dokter.
Hindari minum air baking soda waktu 2 jam dari minum obat lain.
Ketika baking soda menurunkan asam lambung, itu dapat memperlambat tubuh menyerap beberapa obat dan mengubah cara obat lain bekerja.
Jangan berikan kepada anak di bawah 6 tahun kecuali ada intruksi dari dokter anak.
3. Menjaga kesehatan mulut
Setengah sendok teh baking soda yang dicampur dengan segelas air juga dapat menyegarkan napas Moms loh.
4. Membantu kerja kemoterapi
Meskipun tidak ada penelitian ilmiah yang menemukan bahwa baking soda menyembuhkan kanker, penelitian memang menunjukkan bahwa itu dapat membantu beberapa perawatan kanker bekerja lebih baik.
Pasalnya beberapa obat kemoterapi membutuhkan kondisi basa.
Perubahan mulut dan tenggorokan adalah efek samping kemoterapi yang umum.
Jika ini terjadi pada Moms, bilas mulut tiga kali sehari dengan campuran 1 gelas air hangat, 1/4 sendok teh baking soda, dan 1/8 sendok teh garam, diikuti dengan bilas dengan air biasa.
Yang tidak boleh dilakukan dengan baking soda
1. Digunakan pada kulit yang sensitif: Jika Moms memiliki kulit yang sensitif, sebaiknya jangan menggunakan baking soda untuk perawatan kulit karena zat alkali dalam soda kue bisa mengiritasi.
2. Untuk rambut: Bagi Moms yang menggunakan baking soda untuk perawatan rambut sebaiknya hentikan.
Mulanya baking soda bisa memberikan efek yang baik pada rambut namun lama kelamaan malah membuat rambut menjadi kusut dan bercabang.
3. Tingkatkan kinerja atletik: Minum air baking soda sering dilakukan untuk para pelari. Hal ini disebut pemuatan soda, dan itu bisa membuat sakit jika terlalu sering dikonsumsi.
Simak 5 Destinasi Sejuk di Indonesia serta Rekomendasi Gaya agar Tetap Nyaman dan Hangat dari Uniqlo
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR