Nakita.id - Penting bagi Dads Berperan Sama dalam menghadapi anak tantrum.
Balita sejak berusia 2 tahun biasanya mulai mengalami tantrum.
Melansir Parenting for Brain, tantrum merupakan badai emosi yang intens seperti kemarahan, kehilangan, kekecewaan, dan frustasi yang mendalam.
Baca Juga: Pentingnya Sosok Dads Berperan Sama Mengatasi Masalah Tidur Anak, Ini yang Harus Dilakukan
Bagi anak berusia balita, tantrum bisa menyebabkan tangisan, meronta-ronta, berteriak, menghentak, memukul, menendang, dan sebagainya.
Untuk menghadapi anak tantrum, berikut sederet hal yang bisa Dads lakukan:
Berikan alternatif pilihan lain
Ketika anak mulai tantrum, Dads bisa segera mengatasi masalah yang dihadapi.
Misalnya jika anak tidak ingin makan malam, alih-alih memaksanya untuk makan malam, Dads bisa memintanya untuk memilih makan daging atau sayurang terlebih dahulu.
Ketika Dads bertanya, otak berpikir anak akan diaktifkan.
Belajar dari Viralnya Anggur Muscat, Ini Cara Cuci Buah yang Benar untuk Hilangkan Residunya
Source | : | Parenting for brain |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR