"Ini dapat menyebabkan dehidrasi parah, yang tidak baik untuk Anda atau bayi Anda," kata Isabel Blumberg, MD, seorang OB-GYN di New York City.
Muntah yang berlebihan juga bisa menjadi tanda bahwa Moms menderita hiperemesis gravidarum, sejenis mual di pagi hari yang parah yang dapat berlangsung sepanjang kehamilan.
Hubungi juga dokter jika Moms tidak bisa menahan makanan selama dua hari berturut-turut, jika merasa keracunan makanan, atau jika muntah disertai demam tinggi.
Dalam kasus ini, Moms mungkin perlu pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan cairan IV.
2. Perdarahan
Perdarahan pada trimester pertama mungkin merupakan tanda keguguran, terutama jika disertai dengan kram.
Baca Juga: Semua Perempuan Wajib Banget Tahu, Ini Ciri-ciri Hamil dengan Kondisi Dispnea dan Penyebabnya
Tetapi, penyebab umum lainnya adalah implantasi sel telur di lapisan rahim, kata Daniel Landers, MD, spesialis kedokteran ibu-janin di University of Minnesota, Twin Cities.
Polip serviks jinak, yang cukup umum apakah Moms hamil atau tidak, juga bisa menjadi penyebabnya.
Penyebab potensial lainnya adalah perdarahan serviks, yang dapat terjadi setelah hubungan seksual pada wanita hamil dengan jaringan lunak.
Perdarahan selama kehamilan mungkin lebih mengkhawatirkan pada trimester kedua atau ketiga.
"itu bisa berarti Anda mengalami robekan di plasenta atau masalah lain yang harus didiagnosis dengan USG," kata Dr. Flamm.
Source | : | Parents |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR