Tabloid-Nakita.com – Wadah plastik menjadi hal yang sangat mudah ditemukan dan sering digunakan termasuk untuk makanan bayi. Selain ringan, wadah plastik memang aman digunakan untuk gigi dan mulut bayi yang masih rentan. Namun jika Mama tidak cermat dalam memilih wadah plastik yang aman, akan ada bahaya yang mengintai. Plastik yang tidak aman untuk wadah makanan akan menjadi hal yang menghambat pertumbuhan gigi bayi.
Baca juga: Pilih-pilih alat makan
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kandungan plastik berbahaya yang mengandung bahan kimia berbahaya dapat menghambat pertumbuhan gigi bayi. Bahan kimia tersebut dapat mengganggu hormon tertentu yang memiliki tugas dalam pengembangan enamel gigi pada bayi. Penelitian ini melihat bagaimana kandungan kimia memengaruhi hormon manusia.
Baca juga: Waspada bahaya wadah plastik terhadap kehamilan
Sebagian besar wadah plastik mengandung BPA dan juga bahan kimia yang disebut Vinclozin. Keduanya merupakan endokrin yang dapat memengaruhi hormon. Penelitian ini menggunakan objek penelitian tikus. Selama penelitian tikus diberikan bahan kimia tersebut dengan dosis kecil selama satu bulan. Setelah itu, mereka mengumpulkan contoh enamel gigi dan menemukan bahan kimia tersebut yang memengaruhi enamel gigi.
Hormon yang dipengaruhi oleh bahan kimia ini adalah hormon testosteron dan estrogen yang berfungsi untuk perkembangan enamel gigi. Lalu bagaimana caranya untuk mencegah hal ini terjadi? Kurangi penggunaan plastik pada bayi. Mama juga perlu cermat memilih wadah plastik yang dapat digunakan untuk makan.
Baca juga: Memakai botol plastik saat hamil bisa membuat anak obesitas
Selain mengurangi wadah plastik, Mama perlu menjaga kebersihan wadah makan karena dapat menghambat pertumbuhan gigi bayi. Jangan gunakan wadah plastik yang terlalu lama terlebih yang sudah berbau dan berubah warna. Ganti wadah plastik yang lebih baru agar tidak tercemar dengan bahan kimia.
(Niken/Boldsky)
Melebarkan Sayap Hingga Mancanegara, Natasha Rizky Gelar Exhibition Perdana di Jepang
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR