Tanpa pikir panjang, Alfie pun percaya bahwa anak yang dikandung kekasihnya adalah darah dagingnya.
Alfie pun bertekad untuk bertanggung jawab pada kekasihnya tersebut.
Banyak orang yang ragu, dan bertanya-tanya bagaimana Alfie bisa bertanggung jawab di usianya yang masih sangat belia.
Namun, setelah anak itu lahir, Alfie pun menunjukkan rasa tanggung jawabnya.
Ia mau ikut serta membantu kekasihnya untuk mengurus sang buah hati.
Seperti menggendong, bahkan menggantikan popok bayi mungil tersebut.
Akan tetapi, ibunda Alfie, yakni Nicola, tidak percaya bahwa putranya menghamili anak orang.
Akhirnya setelah dua tahun berlalu, Nicola pun meminta agar anak Alfie di test DNA.
Ternyata benar, bayi tersebut bukan merupakan anak kandung Alfie.
Melainkan anak Chantelle dengan pemuda bernama Tyler Barker.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR