Nakita.id – Selain perubahan ukuran perut, Moms yang sedang hamil juga mungkin akan mengalami gangguan pada bagian tersebut.
Selama hamil, Moms mungkin akan mengalami rasa tidak nyaman, misalnya mengalami perut terasa kencang.
Kondisi ini tidak jarang membuat wanita hamil menjadi khawatir dan bertanya-tanya apa yang sedang terjadi.
Perubahan yang terjadi mendadak pada ibu hamil memang sebaiknya diwaspadai, tetapi hal ini sebaiknya tidak membuat Moms terlalu khawatir.
Perut terasa kencang sebenarnya merupakan kondisi wajar yang dialami oleh ibu hamil.
Pengencangan ini bisa dimulai sejak trimester pertama saat rahim sedang berkembang maupun di trimester ketiga.
Melansir dari GridHealth, berikut beberapa penyebab terjadinya perut terasa kencang saat Moms sedang hamil.
1. Perkembangan Janin
Pada trimester pertama, perut yang mengencang biasanya disebabkan oleh janin dan rahim yang terus berkembang.
Hal ini membuat otot perut Moms tertarik menjadi lebih lebar, sehingga bisa menimbulkan rasa nyeri.
Biasanya, perut kencang yang diakibatkan oleh perkembangan janin akan mereda dengan sendirinya atau setelah Moms mengatur posisi tubuh yang lebih nyaman.
2. Kembung dan Gas
Ibu hamil juga bisa mengalami perut kencang akibat kembung atau gas di dalam lambung.
Hal ini membuat perut terasa penuh dan memicu rasa tidak nyama.
Perut kencang juga bisa terjadi karena pergerakan bayi yang terjadi di dalam perut.
Umumnya, kondisi ini sering dirasakan pada usia kehamilan yang lebih tua.
3. Round Ligament
Beberapa ligamen mengelilingi dan menyokong uterus dalam perkembangannya selama masa kehamilan, salah satunya bernama ligamentum teres uteri atau round ligament.
Pada trimester kedua, round ligament ini bisa terasa nyeri, kondisi ini dinamakan round ligament pain.
Rasa sakit ini bisa meluas dari daerah perut atau pinggul sampai ke pangkal paha.
Namun Moms tidak perlu khawatir, karena round ligament pain ini dianggap normal.
Baca Juga: Terjawab! Tenyata Ini Penyebab Hamil 7 Bulan Perut Kencang dan Sakit
4. Kontraksi
Jika perut kencang terjadi di masa-masa akhir kehamilan, bisa jadi itu adalah kontraksi yang berarti kehamilan sudah dekat.
Bila ibu sudah berganti posisi dan beristirahat, tetapi kontraksi tidak juga hilang, maka itu adalah kontraksi yang sebenarnya.
Kontraksi persalinan akan timbul dengan jeda yang teratur dan berlangsung kira-kira selama setengah hingga satu menit lamanya.
Menjelang persalinan, waktu jeda kontraksi akan semakin memendek dan kontraksi semakin lama akan semakin kuat.
5. Keguguran
Moms kemungkinan paling buruk perut terasa kencang pada ibu hamil adalah keguguran.
Perut terasa kencang di minggu-minggu pertama usia kehamilan juga bisa menjadi pertanda kemungkinan keguguran atau persalinan prematur.
Berikut ciri-ciri perut kencang yang bisa jadi pertanda keguguran, seperti perut terasa sesak atau kram, punggung bawah terasa sakit, ada bercak atau pendarahan dan ada cairan atau jaringan yang keluar dari vagina.
Bila perut ibu tidak hanya terasa kencang, tetapi juga menyakitkan dan disertai dengan tanda-tanda keguguran, segera periksakan diri ke dokter.
Baca Juga: Berita Kesehatan: Penyebab Perut Kencang Di Setiap Trimester Kehamilan
Penulis | : | Debora Julianti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR