Sebagian besar benjolan di leher tidak berbahaya.
Dilansir Healthline, ada beberapa benjolan di leher yang tergolong jinak dan tidak bersifat kanker.
Namun perlu hati-hati juga, benjolan di leher bisa menjadi pertanda kondisi serius.
Beberapa jenis benjolan di leher bisa saja mengalami infeksi atau gejala pertumbuhan kanker.
Benjolan ini bisa menjadi pertanda adanya kanker tiroid yang bisa terjadi ketika sel-sel normal di tiroid menjadi tidak normal dan mulai tumbuh di luar kendali.
Gejala termasuk benjolan di tenggorokan, munculnya batuk disertai suara serak dan timbulnya nyeri baik di tenggorokan ataupun leher.
Seseorang merasa kesulitan menelan dan mengalami pembengkakan kelenjar getah bening di leher apabila kelenjar tiroid bengkak atau kental.
Benjolan di leher paling sering terjadi akibatnya karena kelenjar getah bening membengkak.
Pembengkakan kelenjar getah bening mungkin terasa nyeri.
Biasanya benjolan ini terasa keras dan berbentuk kacang yang kerap muncul di ketiak, di bawah rahang, di sisi leher, di selangkangan, atau di atas tulang selangkangan.
Kelenjar getah bening dianggap bengkak jika ukurannya lebih dari 1 hingga 2 cm, yang pada umumnya tidak terlalu berbahaya.
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR