Tips Melatih Anak Berjalan, Para Orangtua Wajib Coba Kalau Mau Sang Buah Hati Cepat Berjalan Sendiri

Nakita.id - Berjalan jadi salah satu tahapan terpenting dalam tumbuh kembang anak.

Bahkan, berjalan merupakan momen yang paling ditunggu-tunggu oleh setiap orangtua.

Maka tak heran jika momen berjalan pertama yang dilakukan anak selalu diabadikan.

Setelah merangkak, anak mulai belajar untuk bisa berjalan.

Normalnya anak mulai merangkak ketika usianya memasuki 8 bulan.

Ketika usianya 9 bulan, Si Kecil mulai berdiri tanpa meminta bantuan meskipun masih sering terjatuh.

Setelah mencapai usia 1 tahun, kini bayi mulai melangkahkan kakinya secara perlahan.

Untuk melatih anak berjalan, memang perlu kesabaran dan kehati-hatian.

Dilansir Teaching Littles, ada beberapa tips yang bisa Moms lakukan untuk melatih sang buah hati agar bisa berjalan sendiri.

Baca Juga: Perkembangan Anak dalam Keterampilan Motorik Kasar Duduk, Merangkak, Berdiri dan Berjalan

Untuk melatih anak berjalan, pastikan Si Kecil telah berada pada usia dan tingkat perkembangan yang sesuai untuk memulai berjalan.

Ingat ya Moms, jangan pernah memaksa anak agar mereka bisa berjalan jika usianya masih terlalu dini dan belum siap.

Moms harus memperhatikan Si Kecil apakah sudah bisa merangkak terlebih dahulu atau tidak.

Pasalnya, merangkak adalah tonggak yang sangat penting sebelum anak mulai belajar berjalan.

Jika Si Kecil telah mencapai semua tahap itu, maka Moms dan Dads berhak mengajari mereka untuk berjalan.

Mulailah berlatih agar anak mampu berdiri dan mengambil langkah sendiri.

Pastikan Moms dan Dads harus selalu mendampingi ketika anak sedang berlatih berjalan.

Untuk memudahkan langkah awalnya, sebaiknya tidak memakaikan kaus kaki atau sepatu.

Saat anak berdiri tanpa alas kaki, otot-otot di kaki lebih mudah mencengkram tanah atau lantai sehingga membantu anak untuk menyeimbangkan badan dan memberikan daya tarik saat ia berdiri.

Baca Juga: Tahapan Anak Belajar Berjalan, Ini Poin Penting yang Harus Moms Perhatikan

Saat anak mulai berjalan, sebaiknya ia tak lagi memakai sepatu bayi yang memiliki sol lembut.

Sepatu hanya akan membahayakan tubuhnya apabila terjatuh ketika sedang berjalan karena alasnya yang licin.

Sebaiknya Moms mulai membelikan anak sepatu dengan penyangga yang baik di bagian pergelangan kaki dan solnya.

Perlu diketahui ya Moms, jika Si Kecil yang baru mulai berjalan ini belum terlalu banyak menggunakan otot-otot pergelangan kaki dan kaki bagian bawahnya untuk menopang tubuh.

Maka pilihlah jenis sepatu yang kokoh, namun tetap membuat anak merasa nyaman saat melangkah.

Bantulah anak mulai mengambil 1 atau 2 langkah langkah secara perlahan.

Tetaplah dekat dengan anak, namun tingkatkan jarak secara bertahap saat mereka mulai percaya diri dan melangkah lebih banyak.

Berikan dorongan semangat untuk anak agar ia lebih termotivasi untuk terus melangkah dan ucapkan kata-kata pujian untuknya.

Agar anak tetap aman, jauhkan benda dan furnitur yang menghalanginya berjalan, namun tetap siap menangkap mereka jika Si Kecil terjatuh.

Baca Juga: Cara Membuat 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak Berjalan Optimal, Hal Penting Ini yang Harus Dilakukan Moms dan Dads

 

PROMOTED CONTENT