Nakita.id – Tampilan kulit perempuan mengalami perubahan pada setiap fase kehidupannya. Ketika mengandung si kecil, para Moms mengalami perubahan hormon yang memengaruhi kondisi kulit.
Beberapa Moms dibuat sebal dengan kulit yang lebih berminyak dan jerawat hormonal. Namun, ada juga Moms yang merasa kulitnya jadi lebih kering.
Ketika Moms sudah melahirkan dan memasuki fase menyusui kondisi dan tampilan kulit juga kembali berubah. Pada saat hamil, kulit pada beberapa bagian tubuh seperti perut, lengan, dan paha rentan mengalami tarikan ekstrem. Alhasil, ketika Moms sudah melahirkan, stretch marks muncul pada bagian tersebut.
Terkadang, warna stretch marks pun lebih gelap dari kulit di sekitarnya. Belum lagi jika Moms harus melahirkan dengan pembedahan caesar. Bekas goresan operasi biasanya terlihat sangat jelas.
Untuk menemani Moms mengatasi persoalan-persoalan kulit tersebut, terdapat beberapa produk Bio-Oil yang dapat dipilih.
Sebagai informasi, Bio-Oil merupakan produk perawatan kulit asal Afrika Selatan yang sudah ada sejak tahun 1987. Dikutip dari situs web resmi Bio-Oil, awalnya produk tersebut hanya ditujukan bagi permasalahan stretch marks dan bekas luka.
Namun setelah peluncurannya, banyak konsumen mengirimkan surat yang menginformasikan bahwa Bio-Oil juga bisa mengatasi permasalahan kulit lain, termasuk kulit kering, warna kulit tidak merata, dan penuaan dini.
Merespons surat dari konsumen tersebut, Bio-Oil pun terus melakukan penyempurnaan formulasi dengan tetap mempertahankan konsistensi minyak sebagai pengganti minyak tubuh alami.
Konsistensi tersebut bahkan berhasil membawa Bio-Oil sebagai penerima 424 penghargaan internasional di 26 negara sebagai produk perawatan bekas luka dan strech marks.
Di Indonesia, Bio-Oil memiliki tiga produk yang bisa Moms pilih. Produk tersebut adalah Bio-Oil Skincare Oil, Bio-Oil Skincare Oil (Natural), dan Bio-Oil Dry Skin Gel. Meski memiliki kandungan aktif yang sama, masing-masing produk tetap memiliki spesialisasinya sendiri.
Bagi Moms yang masih bingung dengan perbedaan ketiga produk Bio-Oil, berikut Nakita rangkum fungsi dan perbedaan ketiganya.
Bio-Oil Skincare Oil
Bio-Oil Skincare Oil merupakan produk yang diformulasikan untuk menyamarkan bekas luka dan strech marks.
Formulasi uniknya juga mampu membantu menyamarkan bekas jerawat. Untuk bekas luka, produk ini cocok digunakan Moms yang memiliki bekas luka ringan hingga sedang.
Terdapat vitamin A untuk pembentukan kolagen dan meningkatkan elastisitas kulit. Vitamin E sebagai antioksidan untuk mencegah penuaan, dan PurCellin Oil™ agar kulit lembut, halus, dan sehat.
Ada pula rosemary oil dan lavender oil sebagai antiseptik ringan sekaligus pelembut dan penenang kulit. Selanjutnya ada calendula oil untuk merawat kulit sensitif, rusak, atau terbakar sinar matahari. Produk ini juga mengandung chamomile oil sebagai anti radang dan terapi bagi kulit sensitif.
Pada dua minggu penggunaan, Bio-Oil Skincare Oil teruji klinis dapat membantu perbaikan tampilan luka pada 66 persen dari 36 responden. Setelah 8 minggu pemakaian, tampilan luka mengalami perubahan tiga kali lipat pada 92 persen responden.
Untuk permasalahan stretch marks, produk ini juga unggul dalam waktu penggunaan. Dalam 15 hari, 92 persen responden dari 38 partisipan merasakan perubahan dalam tampilan stretch marks mereka. Setelah 8 minggu pemakaian, stretch marks mengalami perbaikan hingga 2 kali lipat.
Sedangkan pada bekas luka, uji klinis menunjukkan bahwa produk ini mampu memperbaiki tampilan bekas jerawat pada 84 persen responden. Sebanyak 90 persen di antaranya juga mengalami perbaikan pada warna bekas luka.
Meski berbahan dasar minyak, Bio-Oil Skincare Oil tidak memicu terjadinya penambahan sebum maupun komedo karena sifatnya yang non-comedogenic. Bio-Oil Skincare Oil juga cocok digunakan untuk memperbaiki warna kulit tidak merata, penuaan kulit, kulit kering, serta aman bagi pemilik kulit sensitif.
Bio-Oil Skincare Oil (Natural)
Sama seperti Bio-Oil Skincare Oil, produk ini juga dapat membantu mengatasi bekas luka, stretch marks, warna kulit tidak merata, hingga penuaan dini. Bedanya, Bio-Oil Skincare Oil (Natural) memiliki kandungan yang 100 persen alami.
Terdapat 14 kandungan minyak alami pada Bio-Oil Skincare Oil (Natural), di antaranya adalah jojoba seed oil sebagai penguat skin barrier, chamomile oil untuk menenangkan kulit, dan sunflower seed oil untuk memperbaiki tekstur, kehalusan, serta mengatasi kulit yang dehidrasi.
Ada juga kandungan roseship oil untuk menjaga kelembapan kulit dan melindunginya dari peradangan. Selanjutnya ada pomegranate seed oil sebagai anti inflamasi dan antioksidan serta calendula oil untuk merawat kulit rusak, sensitif, atau iritasi akibat sinar matahari.
Bagi Moms yang kurang suka sensasi lengket di kulit, Bio-Oil Skincare Oil (Natural) bisa jadi pilihan. Sebab produk ini ringan dan cepat menyerap di kulit.
Terkait efektivitas, Bio-Oil Skincare Oil (Natural) terbukti mampu menyamarkan bekas luka dalam dua minggu pemakaian.
Berdasarkan uji klinis yang dilakukan pada 40 partisipan, penggunaan Bio-Oil Skincare Oil (Natural) secara teratur terbukti dapat memperbaiki tekstur kulit secara konsisten pada 100 persen responden setelah delapan minggu pemakaian.
Adapun pengujian tersebut dilakukan pada perempuan dengan luka goresan hingga luka bedah dengan umur luka baru hingga tiga tahun.
Efektivitas yang sama juga ditemukan pada penanganan stretch marks. Berdasarkan uji klinis yang dilakukan pada 36 partisipan perempuan dari berbagai etnis, produk ini berhasil memperbaiki tampilan stretch marks di berbagai tempat. Utamanya pada perut, lengan, paha, dan pinggul.
Pada pemakaian 2 minggu, tampilan stretch marks mengalami perbaikan pada 71 persen subyek. Namun, setelah delapan minggu pemakaian, 97 persen subyek memperlihatkan adanya perbaikan tampilan stretch marks dan terus mengalami perbaikan hingga lima kali lipat dari sebelumnya.
Selain teruji klinis sebagai produk non-iritan, Bio-Oil Skincare Oil (Natural) juga terbukti tidak memicu komedo meski rutin diaplikasikan pada wajah. Dengan begitu, produk ini cocok digunakan untuk Moms yang alergi atau sensitif dengan kandungan kimia tertentu.
Bio-Oil Dry Skin Gel
Bagi Moms yang memiliki permasalahan kulit kering dan sangat kering, Bio-Oil Dry Skin Gel menjadi solusi yang tepat. Berbeda dengan produk losion atau body butter yang berbahan dasar air, Bio-Oil Dry Skin Gel justru menggunakan 87 persen minyak sebagai bahan aktifnya.
Untuk menambah khasiatnya, produk ini dilengkapi dengan gliserin untuk mencegah kulit kusam dan bersisik, shea butter untuk mempertahankan kelembapan kulit, niacinamide B3 untuk meningkatkan kesehatan epidermis dan elastisitas kulit, dan urea untuk menjaga kelembutan dan kekenyalan kulit kering.
Produk ini juga dilengkapi dengan PurCellin Oil™ agar kandungan zat aktif cepat diserap oleh tubuh. Ada juga chamomile oil sebagai antiradang dan terapi bagi kulit sensitif.
Baca Juga: Rugi Kalau Tak Tahu, Pakai Skincare yang Tepat Saat Hamil Ternyata Begini Caranya
Penggunaan secara rutin juga terbukti dapat mencegah kulit dehidrasi. Setelah dua minggu pemakaian, uji klinis pada 28 responden mengungkapkan bahwa 100 persen responden merasa kulitnya kembali lembap.
Meski pemakaian produk dihentikan, 93 responden merasa bahwa kulit mereka tetap terhidrasi dan sehat. Dengan begitu, Bio-Oil Dry Skin Gel tidak membuat Moms ketergantungan.
Menariknya, penggunaan Bio-Oil Dry Skin Gel juga tidak membutuhkan jumlah banyak. Sebanyak 94 persen responden dari 102 peserta mengatakan bahwa penggunaan sedikit produk sudah cukup untuk membuat kulit tetap lembap.
Bio-Oil Dry Skin Gel juga tidak memicu terjadinya komedo atau iritasi pada pemilik kulit sensitif dan alergi bila diaplikasikan pada area wajah.
Selain itu, produk ini juga bisa dikombinasikan dengan pelembap wajah, sunscreen, hingga krim wajah lainnya. Bio-Oil Dry Skin Gel juga dapat digunakan untuk mengurangi gejala eczema dan
psoriasis.
Namun apabila Moms sedang hamil dan menyusui, Bio-Oil menyarankan agar Moms berkonsultasi lebih dulu dengan dokter.
Cara penggunaan
Bagaimana Moms, sudahkah memilih produk yang cocok untuk permasalahan kulit? Jika ya, maka Moms juga harus memerhatikan cara penggunaan ketiga produk Bio-Oil.
Untuk Bio-Oil Skincare Oil dan Bio-Oil Skincare Oil (Natural), Moms dapat menggunakan produk ini secara rutin dua kali sehari sehabis mandi pada wajah atau bagian tubuh yang bermasalah.
Pijat area tersebut dengan gerakan melingkar searah jarum jam hingga minyak terasa menyerap sepenuhnya. Gunakan secara rutin selama minimal 3 bulan untuk mendapatkan hasil maksimal. Kedua produk juga bisa digunakan selama dan sesudah kehamilan.
Moms juga bisa menggunakan Bio-Oil Dry Skin Gel dengan cara yang sama. Namun, Bio-Oil menyarankan agar Moms menggunakan gel sedikit saja agar lebih cepat diserap oleh kulit. Gunakan secara rutin selama tiga bulan untuk hasil maksimal.
Guna memudahkan penggunaan harian, Moms bisa memilih ukuran ketiga produk tersebut sesuai kebutuhan.
Bio-Oil Skincare Oil memiliki empat varian kemasan, yakni 25 mililiter (ml), 60 ml, 125 ml, dan 200 ml. Bio-Oil Skincare Oil (Natural) memiliki kemasan 25 dan 60 ml. Sementara Bio-Oil Dry Skin Gel memiliki ukuran 50 ml, 100 ml, dan 200 ml.
Seluruh produk Bio-Oil juga telah mengantongi sertifikasi halal dari South African National Halaal Authority (SANHA), bebas paraben, animal cruelty free, dan diproduksi sesuai dengan cara pembuatan kosmetik berstandar World Health Organisation (eGCMP).
Untuk informasi seputar produk dan pembelian Bio-Oil, Moms dapat kunjungi situs web www.bio-oil.com/id atau Instagram @biooilidn.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Penulis | : | Fathia Yasmine |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR