Sehingga tak heran bila banyak sekali orangtua yang justru gagal menyiapkan dana pendidikan anak karena disebabkan oleh kondisi keuangan keluarga yang mendadak menurun.
Banyak orangtua juga yang dihantui rasa bersalah bahkan stres ketika gagal menyiapkan dana pendidikan anaknya.
Orangtua juga kerap kali menyalahkan dirinya ketika sang buah hati tidak bisa masuk sekolah terbaik atau berdasarkan impiannya.
Perasaan bersalah tersebut merupakan hal yang sangat lumrah untuk dirasakan Moms. Namun, rasa bersalah tersebut baiknya segera diatasi sehingga tidak berpotensi memicu rasa stres yang semakin tinggi.
Cara Mengatasi Rasa Bersalah Bahkan Stres Setelah Gagal Menyiapkan Dana Pendidikan Anak
Menurut Dr. Endang Widyorini seorang Psikolog Sekaligus Dosen Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata, Semarang, Jawa Tengah, cara pertama untuk mengatasi rasa bersalah orang tua adalah dengan mengajak anak berdiskusi.
Ceritakan saja pada anak bahwa kondisi keuangan keluarga sedang sulit sehingga Moms dan Dads tidak bisa memasukkan ia ke sekolah yang diinginkan.
"Bisa dengan menjelaskan ke anak sehingga sang buah hati bisa berpikir bahwa kondisi orang tua sedang susah," ungka Dr. Endang dalam peliputan khusus bersama Nakita.id, Selasa (18/1/2022).
Jika diajak berbicara dari jauh-jauh hari Dr. Endang yakin bahwa anak akan memahami.
"Jauh sebelumnya sudah diberi tahu dan anak itu akan lebih mudah memahami, justru saat masa-masa sulit anak itu diajak bicara maka bisa menumbuhkan rasa bersatu dalam keluarga, anak juga bisa merasakan kesulitan yang dialami adalah kesulitan keluarga dan bersama, anak meski baru lulus SD pasti sudah akan paham hal tersebut," sambung Dr. Endang.
Dr. Endang juga kembali menegaskan, ketika sang anak sudah paham maka orangtua tidak perlu lagi merasa bersalah.
"Serta orang tua kalau anaknya sudah memahami, kemudian di sekolah yang baru ia senang maka berpikir positif saja dan tidak perlu merasa bersalah. Apabila masih merasa bersalah maka bisa minta maaf, dan anak pun akan memakluminya," ungkap Dr. Endang.
Dr. Endang juga mengaskan keluarga merupakan suatu sistem yang harus ada keterbukaan, perencanaan, dan toleransi antar anggota di dalamnya.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR