Nakita.id - Saat hamil tubuh sangat rentan terpapar penyakit.
Ibu hamil juga akan merasakan perut kembung, mual, tidak enak badan dan buang angin lebih sering.
Meski bukan sebuah penyakit, masuk angin jadi salah satu gejala kehamilan yang paling sering dikeluhkan.
Moms yang tengah berbadan dua tentu merasa tak nyaman ketika sedang masuk angin.
Masuk angin bisa dipicu oleh beberapa faktor, salah satunya perubahan hormon saat hamil yang membuat produksi gas pada perut meningkat.
Jika terus dibiarkan masuk angin bisa memperburuk kondisi kesehatan para ibu hamil.
Nantinya tubuh akan terasa lemah dan tak ingin mengonsumsi makanan apapun, yang dikhawatirkan mengganggu tumbuh kembang janin.
Namun para ibu hamil tak boleh mengonsumsi obat sembarangan atau kerokan untuk mengatasi masuk angin.
Dilansir NewFolks inilah tips yang paling aman untuk mengatasi masuk angin pada ibu hamil.
Baca Juga: Jangan Salah Kaprah, Ini Ciri-ciri Hamil yang Sering Disalahartikan Sebagai Masuk Angin
Ketika Moms merasa tidak enak badan dan memungkinkan merasa masuk angin, maka tubuh perlu istirahat dengan optimal.
Pastikan tubuh mendapatkan istirahat dan tidur yang cukup.
Minum banyak air untuk mencegah dehidrasi.
Air dapat memulihkan hidrasi yang terjadi ketika Moms muntah dan berkeringat.
Sebaiknya kurangi konsumsi kopi, susu atau krim.
Cobalah untuk minum teh hangat yang dicampurkan madu untuk menghangatkan badan dan membuat tubuh menjadi lebih rileks.
Minum banyak air sepanjang hari atau konsumsi buah yang mengandung banyak cairan seperti semangka.
Masuk angin bisa disebabkan karena flu dan batuk, maka berkumur air asin dapat mengurangi gejala.
Tambahkan setengah sendok teh garam ke dalam secangkir air hangat dan berkumurlah lalu buang airnya, lakukan cara ini setiap hari untuk meredakan flu dan batuk.
Ketika masuk angin menyerang, ibu hamil bisa menghirup uap air panas yang diletakkan di wadah atau panci.
Gunakan handuk yang diletakkan di atas kepala untuk menahan uap atau gunakan alat penguap uap panas jika Moms memilikinya.
Tutup mata dan tarik napas dalam-dalam untuk mengencerkan lendir dan memudahkan Moms untuk bernapas.
Menghirup uap dapat membantu meredakan sakit tenggorokan saat pilek.
Saat masuk angin, Moms pasti merasa perut bega dan kembung.
Jika Moms mengalami hal ini, sebaiknya hindari jenis makanan yang berpotensi menciptakan gas.
Hindari makanan yang mengandung gas yang malah membuat perut merasa semakin tak nyaman.
Jenis makanan yang harus dihindari adalah kacang, kembang kol, brokoli, kubis, dan asparagus.
Sebaiknya konsultasikan ke dokter atau bidan jika Moms merasa masuk angin tak kunjung sembuh.
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR