Nakita.id - Yuk, Moms ketahui apa saja manfaat bawang merah untuk si Kecil.
Moms pasti senang jika anak dalam keadaan sehat-sehat saja.
Anak yang terus bergerak dan ceria adalah salah satu tanda bahwa keadaannya sedang sehat.
Sayangnya, hal ini tidak selalu terjadi seiring perkembangannya, terutama bagian pencernaannya.
Di usia di bawah 12 bulan, si Kecil sedang mengenali berbagai macam bahan makanan dari MPASI atau makanan pendamping ASI.
Pada fase inilah pencernaannya mengalami adaptasi terus menerus, tak terkecuali membuat perutnya jadi mudah begah.
Moms mulai prihatin ketika anak rewel terus karena hal ini.
Harus diketahui oleh semua Moms di Indonesia, ada satu bahan dapur yang bisa digunakan untuk mengurangi perut kembung yang dialami anak, lo.
Siapa sangka kalau bawang merah bisa jadi pereda perut yang kembung pada anak?
Sebenarnya, manfaat bawang merah untuk dijadikan obat alternatif pada anak yang kembung bisa sudah terjadi secara turun temurun.
Bagaimana bisa?
Melansir dari Kompas, bawang merah memiliki efek melancarkan peredaran darah.
Selain itu, bawang merah juga memiliki efek menenangkan.
Sehingga, gas yang ada di dalam perut bayi bisa berangsur keluar.
Rasa tidak nyaman karena kembung yang dialaminya dan membuatnya menangis terus- terusan juga akan berkurang karena bawang merah.
Tidak hanya untuk bayi saja, sebenarnya membalurkan bawang merah saat mengalami kembung atau masuk angin juga baik untuk orang dewasa.
Bahkan hal ini lebih baik dibandingkan dengan kerokan.
Dengan membalurkan bawang merah saja, kulit tidak akan menjadi iritasi karena gesekan yang berlebihan.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Keloid dalam Waktu 15 Menit, Cukup Pakai Bawang Merah dengan Cara Seperti Ini
Lalu, bagaimana caranya menggunakan bawang merah untuk mengatasi anak yang sedang kembung?
Yuk, ikuti cara yang satu ini agar anak bisa sembuh dari perut kembung:
1. Haluskan tiga hingga lima siung bawang merah
2. Tuangkan minyak kayu putih secukupnya
3. Balurkan di dada, perut, dan leher anak
Dengan begitu, esoknya pasti si Kecil akan merasa lebih baik.
Moms juga bisa menggunakan minyak telon sebagai pengganti minyak kayu putih.
Keduanya memiliki fungsi yang sama dan bisa disesuaikan dengan apa yang tersedia di rumah Moms.
Tak hanya untuk kembung saja, bawang merah juga bisa jadi alternatif jika anak sedang demam.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Keloid dalam Waktu 15 Menit, Cukup Pakai Bawang Merah dengan Cara Seperti Ini
Apabila bawang merah bermanfaat jika dibalurkan, apakah akan menimbulkan efek yang sama jika dikonsumsi langsung?
Inilah yang perlu menjadi perhatian bagi semua Moms di rumah.
Jika bawang merah bermanfaat untuk bayi apabila dibalurkan ke tubuhnya, bukan berarti akan memberikan efek yang sama jika dikonsumsi langsung.
Malah bawang merah tidak sebaiknya diberikan pada bayi yang mengalami perut kembung.
Sebab, hal ini hanya akan membuat perut kembung yang dialami bayi tambah parah.
Melansir dari Medical News Today, hal ini disebabkan karena kandungan zat fruktan dalam bawang merah yang menyebabkan produksi gas dalam perut makin meningkat.
Apalagi bayi usia di bawah enam bulan tidak sebaiknya mengonsumsi bawang merah.
Di awal sudah dijelaskan bahwa salah satu penyebab utama bayi mengalami perut kembung adalah karena fase awal pemberian MPASI.
Perlu diketahui, MPASI bukanlah satu-satunya alasan bayi mengalami perut kembung.
Selain karena pencernaan bayi masih beradaptasi dengan makanan pendamping ASI, berikut adalah beberapa alasan bayi mengalami perut kembung:
1. Udara masuk dari mulut saat ia menangis dan menggunakan empeng bayi
2. Pemberian MPASI atau ASI tidak dengan posisi yang baik
3. Mengalami sembelit
4. Tanda alergi terhadap makanan tertentu
5. Terpapar bakteri atau virus dan berujung diare
Dengan menggunakan bawang merah saja, kembung pada bayi sudah bisa diredakan.
Walaupun begitu, apabila perut kembung diikuti dengan beberapa gejala yang lainnya, ada baiknya Moms menghubungi dokter.
Apalagi jika kembung sudah berlangsung selama beberapa hari.
Baca Juga: Ternyata Begini Cara Membuat Bayi Sendawa Meski Sedang Tertidur Pulas Usai Menyusu dengan Moms
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR