"Kita perlu mengkategorikan terlebih dahulu anak itu masuk tahapan ke berapa dalam perkembangan," ucap Olivia.
Pada usia 0-12 tahun dimana usia ini memang cukup sulit dan terdapat tantangan untuk menjelaskan penyakit yang dideritanya.
Olivia meminta Moms perlu mengatakan sejujurnya dengan kata-kata yang mudah mereka pahami.
Cari kata-kata yang bisa mereka mengerti soal kanker dan berikan rasa aman dan nyaman bahwa Moms akan selalu ada di dekat mereka selalu.
Jika anak pra sekolah menderita kanker, hindari memberikan imajinasi kanker yang tentu membuat mereka sulit memahami apa yang Moms maksud.
"Kalau usia pra sekolah atau sebelum sekolah dalam menerima informasi harus yang konkrit, harus yang nyata karena mereka belum bisa berimajinasi. Apalagi kanker ini sulit diimajinasikan sehingga mereka tahu apa yang akan terjadi dalam diri mereka," sambungnya.
Berbeda halnya jika anak mulai tumbuh beranjak dewasa dan telah menduduki bangku sekolah.
Cara menjelaskan kanker pada anak usia sekolah jauh lebih mudah.
Pada usia ini, anak akan lebih memahami penjelasan yang Moms berikan.
Disini, para orangtua bisa menjelaskan pengobatan kanker yang nantinya akan mereka hadapi.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR