Nakita.id – Setiap orang pasti ingin selalu terlihat awet muda.
Tak hanya wanita, namun juga kaum pria.
Salah satu cara yang kerap dilakukan orang-orang untuk tetap awet muda adalah dengan melakukan perawatan.
Namun, tak sedikit pula yang sampai melakukan operasi demi mewujudkan hal tersebut.
Contohnya adalah pria paruh baya ini.
Demi membuat dirinya terlihat lebih muda, ia rela menjalani serangkaian operasi.
Sayangnya, alih-alih tampak muda, pria ini justru mengalami malapetaka.
Bagaimana tidak, selepas dari operasi, matanya justru tidak bisa menutup!
Wah, kok bisa, ya?
Baca Juga: Cara Menghilangkan Kapalan Tanpa Harus Operasi dengan Bahan Alami di Rumah
Melansir dari Oddity Central, seorang pria bernama Pete Broadhurst mengaku mengalami kejadian tidak menyenangkan setelah operasi.
Meski usianya sudah 79 tahun, ia memang masih nekat menjalani serangkaian operasi.
Hal itu terjadi lantaran ibu dari dua anaknya diduga berpaling darinya karena penampilannya.
Sejak saat itu, ia pun memutuskan untuk melakukan perawatan bahkan operasi untuk memperbaiki penampilannya.
Mulai dari menghaluskan beberapa kerutan di wajahnya, mengencangkan leher, hingga blepharoplasty bawah mata dan operasi hidung.
Namun, setelah beberapa jam pasca operasi, ia tiba-tiba merasakan ada sesuatu yang janggal.
“Saya terlihat seperti dipukuli. Itu mengerikan, dan saya tidak bisa memejamkan mata," kata Pete.
“Saya sakit sepanjang malam dan dalam tidur saya. Sehari setelah operasi saya berharap saya tidak pernah pergi ke luar,” imbuhnya.
Karena hal itu, ia pun lantas memeriksakan kondisinya ke rumah sakit.
Saat itu, dokter mengatakan bahwa operasi tersebut memang menimbulkan efek samping.
Akan tetapi, sang dokter menyebut efek samping tersebut normal terjadi dan akan hilang dengan sendirinya.
Tapi, ketika pergi ke rumah sakit lain untuk menjalani pemeriksaan prostat rutin, dokter di sana memperhatikan bahwa matanya tidak menutup dengan benar.
Alhasil, Pete pun kemudian kembali menjalani operasi cangkok kulit untuk membantu kulit di pipinya bertemu dengan kelopak matanya. Sayangnya, dua tahun setelah operasi, ia masih tidak dapat menutup matanya sepenuhnya.
Pria berusia 79 tahun itu pun telah diresepkan obat tetes mata untuk diminum delapan kali sehari, dan juga disarankan untuk menggunakan microwave dengan handuk untuk membungkus matanya saat dia tidur.
Namun, masalah penglihatannya menjadi sangat buruk sehingga ia tidak bisa mengendarai mobil atau melihat ekspresi wajah orang.
Ia juga mengaku kepercayaan dirinya menjadi menurun drastis.
Sayangnya, semua rumah sakit dan klinik di Inggris menolak untuk mengoperasi Pete lagi, karena operasi lebih lanjut dapat memperburuk masalah penglihatannya.
“Mata kiri saya masih terbuka hari ini. Siapa pun yang Anda percaya, bahkan seorang ahli bedah papan atas, harap berhati-hati karena itu dapat merusak hidup Anda,” Pete memperingatkan.
Rayakan Ultah ke-10, Beautyhaul Berikan Diskon Hingga 90% dari Puluhan Brand Kecantikan di Beautyhaul Mart 2024
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR