Nakita.id - Moms tentu kerap mendengar seputar mitos vs fakta kehamilan.
Salah satunya mengenai masalah ngidam dalam kehamilan.
Meski sebagian besar perempuan merasakan ngidam, namun rasa dan jenis ngidam bisa berbeda-beda setiap orang.
Kenyataannya adalah bahwa mengidam kehamilan sama beragam dan uniknya dengan wanita yang mengalaminya.
Melansir Romper, begitu sederet mitos vs fakta kehamilan seputar ngidam:
Ngidam terjadi hanya setelah diketahui hamil
Meski ngidam kerap disadari setelah terjadi kehamilan, sebenarnya ngidam kehamilan tidak harus terjadi setelah Moms tahu sedang hamil.
Mengidam bisa dimulai segera setelah 2 hingga 3 minggu setelah hamil.
Namun, melansir Healthline, ada juga ibu hamil yang mengalami ngidam hingga akhir trimester pertama atau setelahnya.
Jadi, mitos vs fakta kehamilan berupa ngidam, faktanya ngidam bisa terjadi meski Moms sedang tidak sadar bahwa sedang hamil.
Kebanyakan wanita hamil mendambakan beberapa makanan yang sama
Meski ada beberapa makanan yang banyak diinginkan sebagian besar ibu hamil, belum tentu semua perempuan mendambakan hal sama.
Beberapa makanan seperti permen, susu, karbohidrat bertepung, buah-buahan, sayuran, dan makanan cepat saji adalah makanan yang banyak diidamkan Moms.
Namun, masih banyak makanan lain yang diidamkan.
Ngidam manis jadi pertanda sedang hamil anak perempuan
Banyak yang meyakini bahwa ibu hamil yang ngidam makanan manis seperti permen, cokelat, dan sebagainya jadi tanda hamil anak perempuan.
Anggapan ini hanya mitos belaka, Moms.
Moms yang ngidam makanan manis bisa hamil anak perempuan atau laki-laki.
Baca Juga: Mitos VS Fakta Kehamilan, Benarkah Stres Selama Kehamilan Selalu Berdampak Buruk Bagi Janin?
Mitos vs fakta kehamilan seputar ibu hamil ngidam makanan manis jadi tanda hamil anak perempuan hanya mitos belaka karena hingga kini belum ada bukti ilmiah adanya keterkaitan antara jenis makanan yang diidan ibu hamil dengan jenis kelamin bayi dalam kandungan.
Ngidam bisa semakin parah seiring bertambahnya usia kehamilan
Banyak yang meyakini bahwa ngidam akan semakin parah dengan semakin membesarnya kehamilan.
Faktanya, sebagian besar Moms hamil mengalami ngidam parah di trimester pertama kehamilan.
Mengidam jadi semakin berkurang hingga kandungan siap melahirkan.
Harus selalu menuruti ngidam
Meski ngidam selama kehamilan bisa begitu menggoda, Moms tidak perlu selalu menuruti keinginan.
Untuk makanan yang aman untuk kesehatan Moms bisa saja menurutinya.
Namun, untuk jenis makanan yang mengancam keselamatan seperti misalnya kotoran, sebaiknya jangan menuruti ngidam.
Baca Juga: Penting Tahu Mitos VS Fakta Kehamilan Ini, Bolehkah Ibu Hamil Makan Seafood?
| Penulis | : | Kirana Riyantika |
| Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR