Nakita.id - Bumil mana, sih, yang tidak ingin mendapatkan pregnancy glow?
Pregancy glow seringkali dimaksudkan sebagai cara Moms mendapatkan kulit yang cerah saat hamil.
Tentunya, mendapatkan pregnancy glow tidak bisa semata-mata langsung dapat saja.
Salah satu caranya adalah dengan melakukan perawatan kecantikan di rumah.
Sudahkah bumil melakukan perawatan kecantikan hari ini?
Melakukan perawatan kecantikan selama masa kehamilan memang menjadi salah satu tantangan tersendiri, apalagi jika Moms memiliki tipe kulit yang sensitif.
Ada beberapa bahan dari skincare yang sebaiknya tak digunakan di masa kehamilan.
Hal ini disebabkan karena adanya beberapa bahan skincare yang akan membawa dampak buruk terhadap kondisi kehamilan.
Di dalam skincare, bahan apa saja yang masih diperbolehkan untuk digunakan para bumil, khususnya bagi yang kulitnya sensitif?
1. Asam glikolat
Bagi Moms yang memiliki masalah kulit yang sensitif dan mudah berjerawat, tentu sudah familiar dengan bahan yang satu ini.
Asam glikolat berfungsi sangat efektif untuk mengatasi jerawat.
Penggunaan asam glikolat tidak berbahaya untuk ibu hamil, terutama yang memiliki kulit sensitif.
Walaupun begitu, ada baiknya menggunakan bahan dengan asam glikolat dengan dosis secukupnya saja.
Melansir dari Healthline, asam glikolat memang aman untuk ibu hamil, namun penggunaan yang berlebihan tidak disarankan.
Gunakan skincare yang mengandung asam glikolat dengan konsentrasi kurang dari 10 persen.
Dengan begitu, Moms akan mendapatkan kulit mulus selama masa kehamilan.
Kulit juga terbebas dari jerawat dengan penggunaan skincare dengan bahan yang satu ini.
2. Asam salisilat
Asam salisilat merupakan salah satu tipe beta hydroxy acid atau yang sering disebut dengan BHA.
Apabila kulit Moms kerap mengalami kemerahan karena iritasi atau terkena paparan sinar matahari yang menyengat, Moms bisa menggunakan bahan yang satu ini.
Hampir sama dengan asam glikolat, bahan yang satu ini juga diperlukan bagi Moms yang mengalami masalah dengan jerawat.
Melansir dari Medical News Today, sebenarnya penggunaan asam salisilat yang berlebihan tidak disarankan.
Walaupun begitu, Moms masih tetap aman menggunakan krim dengan kandungan bahan ini mengingat kulit hanya menyerap sedikit saja apabila dari bahan berbentuk krim.
Takaran paling baik adalah satu hingga dua kali dalam sehari pemakaian krim dengan asam salisilat.
3. Asam hyaluronic
Siapa yang tidak kenal dengan bahan skincare yang satu ini?
Manfaat dan penggunaan asam hyaluronic amat sangat terkenal di kalangan pengguna skincare, terutama pada Moms yang memiliki tipe kulit sensitif.
Untuk ibu hamil, bahan yang juga disebut sebagai asam hialuronat ini memiliki khasiat untuk mencegah kulit kering.
Salah satu tipe kulit sensitif adalah memiliki kulit yang kering dan mudah mengalami iritasi.
Asam hyaluronic cocok untuk digunakan oleh semua bumil dengan berbagai tipe kulit.
Mengapa, sih, perlu menentukan dan menyortir bahan mana saja yang baik untuk digunakan selama kehamilan?
Apa saja dampaknya apabila menggunakan bahan-bahan yang sebaiknya tidak disarankan penggunaannya?
Perlu Moms ketahui, beberapa bahan skincare tidak sebaiknya digunakan di masa kehamilan karena berpengaruh pada kondisi janin.
Melansir dari Women's Care, bila salah penggunaan berakibat fatal, bahkan hingga menyebabkan kecacatan bayi saat lahir.
Lalu, bahan apa saja yang sebaiknya tak digunakan oleh para ibu hamil?
Baca Juga: Jadikan 3 Bahan Dapur Ini untuk Skincare Malam Jika Ingin Bibir Tak Pecah-pecah Lagi
Melansir dari The American College of Obstetricians and Gynecologsts atau ACOG, Moms tak sebaiknya menggunakan bahan-bahan berikut ini:
1. Topikal retinoid
Retinoid merupakan salah satu bahan yang berasal dari vitamin A.
Memang vitamin A dibutuhkan oleh para ibu hamil, namun turunan vitamin A yang satu ini sebaiknya tidak digunakan.
Bahkan, setelah melahirkan dan berubah status menjadi ibu menyusui, retinoid sebaiknya tetap tidak digunakan.
2. Ftalat
Bahan yang satu ini biasanya banyak ditemukan pada lotion dan membuatnya bisa bertahan lama di kulit kita.
Namun saat hamil, tak sebaiknya Moms menggunakan bahan ini karena dapat mengganggu sistem endokrin pada bumil.
Maka dari itu, gunakan skincare dengan kandungan asam glikolat, asam salisilat, dan asam hyaluronic dengan dosis secukupnya apabila ingin dapat pregnancy glow.
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR