Nakita.id - Para Moms dan Dads wajib tahu, berikut rekomendasi vaksin booster.
Pemerintah kini sudah menggencarkan vaksin dosis ketiga atau booster.
Vaksin booster ini penting sekali untuk dilakukan supaya tubuh mendapatkan perlindungan secara optimal.
Sejauh ini, yang diperkenankan untuk melakukan vaksin booster hanyalah orang-orang di atas 18 tahun.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sudah menerbitkan izin penggunaan kelima merek vaksin booster.
Kelima merek vaksin tersebut, yakni Sinovac, Pfizer, AstraZeneca, Moderna dan Zififax.
Mungkin banyak Moms dan Dads yang bertanya-tanya terkait merek vaksin booster apa yang paling aman dan minim efek samping.
Pasalnya, ketika vaksin disuntikkan tubuh setiap orang akan mengalami reaksi yang berbeda.
Ada yang tidak merasakan efek samping apapun, namun ada juga yang efek sampingnya parah.
Rekomendasi vaksin booster menurut Dokter Spesialis penyakit dalam, RA Adaninggar, dr, SpPD melansir dari Kompas, adalah sesuai dengan merek yang sebelumnya digunakan.
Misalnya, Moms dua dosis sebelumnya menggunakan Sinovac, maka vaksin booster yang direkomendasikan juga Sinovac.
Sinovac+ Sinovac
Moms atau Dads yang mendapatkan vaksinasi primer berupa dua dosis Sinovac bisa mendapatkan booster dari merek yang sama.
Efek samping yang paling banyak dirasakan dari kombinasi ini adalah reaksi lokal berupa nyeri dan kemerahan di tempat suntikan.
Titer antibodi netralisasi booster Sinovac disebut dapat meningkat 25-35 kali dalam delapan hari setelah vaksinasi.
Pfizer+ Pfizer
Jika kita sebelumnya mendapatkan vaksinasi primer dengan merek Pfizer, maka bisa menggunakan jenis yang sama sebagai booster.
Efek samping dari kombinasi tersebut adalah nyeri, kemerahan di tempat suntikan, pusing, dan demam.
Titer antibodi netralisasi booster Pfizer akan meningkat 3,3 kali dalam sebulan setelah vaksinasi ketiga.
AstraZeneca+ AstraZeneca
Pengguna vaksin AstraZeneca sebelumnya bisa kembali menggunakan buatan ilmuwan Inggris ini sebagai booster.
Efek sampingnya tergolong ringan 55 persen dan sedang 37 persen.
Sedangkan titer antibodinya dilaporkan meningkat 3,5 kali setelah vaksinasi booster.
Moderna+ Moderna setengah dosis
Kita yang mendapatkan vaksinasi primer Moderna hanya dianjurkan mendapatkan setengah dosis merek ini sebagai booster.
Namun, titer antibodi netralisasi kombinasi vaksin ini akan meningkat 13 kali setelah vaksin.
Akan tetapi, kombinasi merek berbeda sebagai booster juga sangat memungkinkan Moms. Nah, itu dia rekomendasi vaksin booster menurut ahli, semoga membantu ya, Moms!
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
| Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR