Nakita.id – Kualitas tidur yang baik tentu dapat membuat tubuh menjadi bugar kembali saat bangun tidur. Salah satu unsur penting untuk menunjang hal tersebut adalah dengan memiliki bantal yang nyaman.
Namun, bagaimana jika bantal yang kita miliki justru membuat tubuh menjadi sakit semua setelah bangun tidur?
Tidur menjadi tidak nyenyak bahkan menimbulkan masalah kesehatan lainnya.
Ketika mengalami hal seperti itu, Moms bertanya-tanya apakah sudah waktunya untuk mengganti bantal tidur di rumah.
Idealnya, penggunaan sarung bantal dan bantal yang sering dicuci dapat memperpanjang usia bantal.
Terutama, ketika mencucinya dengan air panas dapat meminimalkan pertumbuhan bakteri sehingga menjaga kulit tetap bersih dan terhindar dari iritasi.
Dr. Cheri Frey, MD, Juru Bicara Skin of Color Society dan Asisten Profesor Dermatologi di Howard University seperti dikutip dari Livestrong mengatakan, "Saya merekomendasikan mencuci (sarung bantal Anda) minimal dua kali seminggu. Menggunakan sarung bantal baru akan memungkinkan Anda untuk mengurangi berapa kali Anda mencuci bantal yang sebenarnya setiap tiga sampai empat bulan,".
Saat Anda mencuci bantal, "Gunakan deterjen hipoalergenik dan hindari pelembut kain dan seprai pengering, yang dapat mengiritasi kulit sensitif," imbuh Dr. Frey.
Selain itu, Moms perlu menganti sesekali karena bantal yang sudah rusak akan sulit dibersihkan dan lebih mungkin menyebabkan iritasi kulit.
Setidaknya setiap 18 bulan untuk menjaga kamar tidur tetap bersih dan sehat.
Tidak menutup kemungkinan apabila bantal yang Moms gunakan mengalami tanda-tanda berikut ini, bisa jadi memang harus untuk segera diganti.
Pentingnya Penanganan yang Tepat, RSIA Bunda Jakarta Miliki Perawatan Khusus untuk Bayi Prematur
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR