Nakita.id – Bau mulut kerap jadi hambatan bagi seseorang saat berhadapan dengan banyak orang.
Selain membuat tidak nyaman, bau mulut ini juga dapat membuat seseorang malu.
Bau mulut ini sering dikaitkan dengan kebersihan mulut yang buruk. Bau mulut ini dalam istilah medis juga disebut dengan halitosis.
Halitosis ini biasanya disebabkan oleh bakteri yang ada di mulut. Bakteri ini menghasilkan gas yang dapat menimbulkan bau.
Bau terjadi ketika bakteri memecah gula dan pati dalam partikel makanan yang tertinggal di mulut.
Selain itu, penyebab bau mulut yang tidak sedap juga dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti produk tembakau yang kemungkinan penyakit gusi yang juga dapat menyebabkan bau mulut.
Mulut yang kering juga dapat menyebabkan bau mulut bisa menumpuk, kebersihan gigi yang tidak disikat secara teratur sehingga menimbulkan plak bakteri.
Beberapa penyakit seperti kanker, gagal hati, dan penyakit metabolik lainnya dapat menyebabkan halitosis, karena campuran spesifik bahan kimia yang mereka hasilkan. Penyakit refluks gastroesofagus (GERD) dapat menyebabkan bau mulut karena refluks asam lambung yang teratur.
Untuk mencegah bau mulut datang kembali, Moms perlu melakukan sederet tips berikut ini.
Seperti menyikat setidaknya dua kali sehari, setidaknya setelah makan. Selain itu, mengganti sikat gigi setiap 2-3 bulan juga dapat mencegahnya.
Tak hanya sikat gigi, menyikat lidah juga bisa mencegah bau mulut. Bakteri, makanan, dan sel-sel mati biasanya menumpuk di lidah, terutama pada perokok atau mereka yang memiliki mulut sangat kering.
Selain mengubah gaya hidup tersebut, beberapa minuman berikut ini juga dapat menyumbang untuk menghilangkan mau mulut.
Melansir dari Medical News Today, mengonsumsi beberapa bahan alami yang ada di rumah ini dapat mengurangi masalah bau mulut.
Air
Mulut kering terjadi ketika kelenjar ludah di dalam mulut tidak menghasilkan air liur yang cukup untuk membilas sisa-sisa makanan dari mulut. Ini membantu untuk mengontrol tingkat bakteri mulut.
Banyak faktor berbeda yang dapat menyebabkan mulut kering. Penyebab paling umum adalah dehidrasi. Oleh karena itu, banyak minum air putih tentu dapat menjadi solusi yang paling efektif.
Teh Hijau
Minuman ini kaya antioksidan yang terbuat dari daun tanaman Camellia sinensis. Kandungan yang paling melimpah akntioksidan dalam teh hijau adalah Epigallocatechin-3-gallate (EGCG).
Baik ekstrak teh hijau maupun EGCG mengurangi pertumbuhan kultur S. moorei, meskipun ekstrak teh hijau menunjukkan efek yang paling besar. Ini menunjukkan bahwa bahan kimia lain dalam teh hijau mungkin juga memiliki sifat antibakteri.
Obat kumur herbal
Plak gigi dan gusi peradangan, atau gingivitis, adalah penyebab umum dari halitosis. Obat kumur herbal ini memiliki pengaruh untuk mengobati plak, radang gusi, dan tingkat bakteri mulut.
Hal ini karena obat kumur herbal mengandung minyak pohon teh, cengkeh, dan kemangi, masing-masing memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi.
Bumbu dan rempah-rempah beraroma kuat
Beberapa rempah-rempah mengandung minyak esensial aromatik. Ini dapat membantu untuk menutupi bau napas setelah makan bawang putih dan makanan pedas lainnya.
Untuk menyegarkan nafas setelah makan, orang bisa mencoba membuat teh pembersih langit-langit mulut. Untuk membuat teh, tambahkan satu atau lebih bumbu berikut ke dalam air panas, dan biarkan selama beberapa menit.
Rempah-rempah tersebut seperti, biji adas, adas bintang, cengkeh, kapulaga, kayu manis, jahe. Beberapa juga menambahkan tanaman permen, permen, peterseli, ketumbar, rosemary, timi.
Banyak dari bumbu dan rempah-rempah ini juga mengandung agen antimikroba yang menargetkan bakteri penyebab bau mulut.
Baca Juga: 3 Cara Alami Hilangkan Bau Mulut
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR