Nakita.id - Setiap pasangan suami istri tentu menginginkan hubungan pernikahan yang harmonis.
Artinya, ada komunikasi yang terjadi antar satu sama lain.
Tak hanya komunikasi, simpati dan empati nyatanya juga perlu terjadi antar satu sama lain.
Apabila dalam hubungan pernikahan memiliki ketiga aspek tersebut, tentu hubungan pernikahan bisa berjalan harmonis.
Namun, tidak semua pasangan suami istri bisa menerapkan ketiga aspek tersebut.
Oleh karenanya, baik istri maupun suami perlu mengusahakan satu sama lain agar bisa mewujudkan ketiganya, sehingga tercipta hubungan pernikahan yang harmonis.
Salah satunya adalah ketika suami langsung tahu kalau istri butuh bantuan, tanpa memberitahunya secara lisan.
Hal di atas tentu menjadi impian terselubung bagi para Moms untuk pasangannya masing-masing.
Kira-kira, dalam perspektif psikologi, apakah suami bisa langsung tahu kalau istri membutuhkan bantuan tanpa memberitahunya secara lisan?
Menurut Dra. A. Kasandra Putranto, psikolog sekaligus pendiri Kasandra & Associates, sebenarnya hal tersebut kembali lagi pada kepribadian suami masing-masing, Moms.
“Tergantung kepribadian suami,” ucap Kasandra saat diwawancarai Nakita pada Rabu (9/3/2022).
Mengutip teori Rogers tahun 1975, Kasandra mendefinisikan empati sebagai suatu kesadaran untuk menjadi sensitif dari waktu ke waktu terhadap perasaan yang dirasakan orang lain.
“Suami yang memiliki empati yang tinggi mungkin akan bisa merasakan perubahan pada perilaku, mood (suasana hati), atau muncul gejala yang signifikan yang terjadi pada istrinya tanpa harus diberitahu secara lisan,” terang Kasandra.
Meski begitu, Kasandra meyakinkan bahwa sebagai istri, kita sebenarnya bisa meningkatkan kesadaran suami, Moms.
“Sepanjang karakter kepribadiannya memungkinkan untuk berubah,” kata Kasandra mengingatkan.
Lantas, bagaimana cara meningkatkan kesadaran empati pada suami?
Kasandra menyarankan agar para istri selalu menyampaikan rasa terima kasih dan pujian pada suaminya.
“Setiap kali suami membantu dalam hal apapun, kita (istri) bisa tunjukkan rasa terima kasih dan memuji untuk mengapresiasi inisiatif yang telah diberikannya,” terangnya.
“Jika istri menghargai bantuan yang dilakukan oleh suami, maka mereka akan lebih semangat membantu dan meringankan beban istri,” lanjut Kasandra.
Merujuk pada sebuah studi yang dilakukan Universitas Kentucky, Kasandra menjelaskan bahwa orang yang merasa dihargai akan menunjukkan sikap yang baik pula terhadap orang lain.
“Dan, lebih mungkin untuk membantu lagi kedepannya,” tambahnya.
Tak hanya mengungkapkan apresiasi, melansir dari Bustle, baik suami juga bisa memposisikan dirinya dalam kacamata istrinya.
Misalnya, ketika istri sedang kerepotan mengurus rumah tangga, mungkin suami bisa mencoba membayangkan sendiri apa yang dirasakan sang istri.
Dari situlah, muncul empati dalam diri suami, sehingga tergerak untuk membantu istri.
Cara ini bisa dibilang cukup efektif untuk belajar memahami apa yang dialami dan dirasakan oleh pasangan suami istri.
Semoga bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari ya, Moms dan Dads.
| Penulis | : | Shannon Leonette |
| Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR