Hal ini tergantung pada jumlah dan tingkat keparahan gejala, serta dampaknya pada fungsi individu.
Kasandra memaparkan, ada berbagai macam kategori depresi yang memengaruhi pola gangguan mood, diantaranya:
- Gangguan depresi episode tunggal, yang berarti episode pertama dan satu-satunya orang tersebut).
- Gangguan depresi berulang, artinya orang tersebut memiliki riwayat setidaknya dua episode depresi.
- Gangguan bipolar, yang berarti bahwa episode depresi bergantian dengan periode gejala manik, yang meliputi euforia atau lekas marah, peningkatan aktivitas atau energi.
Kemudian gejala lain seperti peningkatan banyak bicara, pikiran balap, peningkatan harga diri, penurunan kebutuhan untuk tidur, gangguan, dan impulsif perilaku ceroboh.
Simak juga gejala depresi mulai dari fase ringan sampai berat, diantaranya.
Baca Juga: Anak Stunting Berisiko Mengalami Depresi, Orangtua Wajib Tahu Penyebab dan Cara Mencegahnya
Menurut American Psychiatric Association 2020, gejala depresi dapat bervariasi dari ringan hingga berat, yakni meliputi:
- Merasa sedih atau memiliki suasana hati yang tertekan dan kehilangan minat atau kesenangan dalam aktivitas yang pernah dinikmati
- Perubahan nafsu makan karena penurunan atau kenaikan berat badan yang tidak terkait dengan diet
- Sulit tidur atau terlalu banyak tidur
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR