-Tidak mau kalah dalam hal materi.
Dalam berteman, anak-anak cenderung memilih /lebih memerhatikan anak yang lebih dalam hal materi.
Seperti, anak yang punya mainan paling bagus atau memiliki mainan paling banyak.
Perlakuan istimewa pada anak-anak yang memiliki koleksi mainan lebih banyak ini, sedikit banyak bisa memengaruhi sifat dan perilakunya.
Karena banyak orang yang senang bermain dengannya, egonya pun muncul kuat, sehingga tak mau kalah kepada anak lain.
Anak yang tak mau kalah dalam segi materi juga bisa karena ketakutannya akan diejek.
Contoh, anak merasa mainannya lebih sederhana ketimbang teman-temannya.
Karena ada kekhawatiran dihina maka ia bersikap tak mau kalah.
BACA JUGA : Bukan Main, Harga Burung Kakaktua Raffi Ahmad ini Bisa Buat DP Mobil Baru!
Ia ngotot mainannya lebih bagus dari punya temannya.
Penyebab lain adalah pujian yang kerap datang dari lingkungan saat ia punya barang (bagus).
Kondisi ini membuat anak berpikir barang-barangnya memang yang terbaik.
Anak pun menikmati saat memamerkan barangnya untuk dikagumi orang lain.
Bukan bermaksud sombong karena sebenarnya yang ia cari adalah kesenangan saat ia diperhatikan oleh orang lain.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR