Tapi setelah dilakukan pemeriksaan, FN kemudian memberikan pengakuan.
"Awalnya si ibu menutupi, setelah kami lakukan pemeriksaan intensif, dia akhirnya mengaku jika dirinya yang melempar anaknya ke sumur," kata Yogi.
Peristiwa ini bermula pada Rabu (23/3/2022) sekitar pukul 10.30 WIB, FN tidur bersama ibu dan bayinya di ruang tengah.
Tidak berselang lama, ibunda FN pergi untuk mengurus baju yang dijemur.
FN kemudian bangun dan membawa bayinya yang sedang tidur ke dapur rumah.
Ia lantas membuka penutup sumur yang terbuat dari kayu.
"Mulut sumur ditutup semacam kayu begitu. Kemudian, FN melempar anaknya, lalu menutup mulut sumur lagi," terang Yogi.
Setengah jam kemudian, FN disebut panik. Dia mencari keberadaan sang anak yang hilang dari hadapannya.
Ia pun melibatkan tetangga untuk mencari keberadaan si bayi.
Barulah pada pukul 13.00 WIB, bayi tersebut ditemukan di dalam sumur. Tapi nahas, kondisinya sudah meninggal dunia.
"Si ibu kandung ini juga terlihat panik mendapati anaknya hilang," terang Yogi.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR