Nakita.id – Kasus penipuan investasi bodong di Tanah Air masih terus bergulir panas.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu, polisi telah menangkap Indra Kenz dan Doni Salmanan.
Setelah itu, nama-nama influencer lainnya pun mulai bermunculan.
Salah satu yang juga diamankan baru-baru ini adalah guru Indra Kenz.
Ya, seorang pria bernama Fakarich yang disebut-sebut sebagai guru Indra Kenz akhirnya kena giliran ditangkap polisi.
Polisi menyebut bahwa ada dua bukti yang membuat Fakarich resmi ditetapkan sebagai tersangka.
Menariknya, polisi juga mengatakan kalau Fakarich menerima aliran dana hingga miliaran dari Indra Kenz.
Padahal, sebelumnya ia mengaku mencari uang dengan cara mengajar.
Berikut ini berita selengkapnya.
Seperti yang telah diwartakan oleh Nakita, sebelum ditangkap, Fakarich sempat menyebut dirinya punya banyak uang dari mengajar, bukan karena terlibat trading.
"Gue mentor, gue cari makan dari ngajar! Kenapa lebih banyak binary? Karena member yang minta diajari binary,” tulis Fakarich dikutip dari YouTube Monica Christy pada Kamis, 17 Maret 2022.
Masih dalam video yang sama, ia pun membongkar sumber pundi-pundi uang yang dimilikinya.
“Gue juga nulis buku, di mana buku yang gue tulis itu bisa dipakai di semua, mau forex bahkan binary," kata Fakarich
Saat mengetahui Indra Kenz dan Doni Salmanan ditangkap, ia bahkan juga mengaku kesal dengan para afiliator jahat dan berusaha untuk melindungi para member-nya dari jeratan afiliator.
"Gue cari uang dari dagang sampai keselnya gue sama afiliator sampai gue bikin Airsignal buat lindungi member.
Kenapa buat Airsignal? Karena banyak member Parlay yang curhat ke gue mereka dijebak trabar sampe kompen 20 kali," katanya, menambahkan.
Namun, siapa sangka, ucapan Fakarich tersebut ternyata hanya dusta belaka.
Pasalnya, baru-baru ini, polisi mengatakan kalau Fakarich telah menerima aliran dana dari Indra Kenz.
Melansir dari Kompas, Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan juga mengatakan Fakarich merupakan orang yang mengajarkan Indra Kenz bermain trading via aplikasi Binomo.
"Dan tersangka juga menerima aliran dana dari rekening tersangka Indra Kesuma alias Indra Kenz dengan total sebesar Rp 1.900.000.000," kata Whisnu saat dikonfirmasi, Selasa (5/4/2022).
Selain itu, Whisnu mengungkapkan, Fakarich pernah membuka kelas atau kursus atau grup berbayar untuk pelatihan Trading Binary Option Binomo pada website fakartrading.com di bawah Perseroan Terbatas PT Fakar Edukasi Pratama.
Fakarich juga ditawarkan menjadi mitra Binomo oleh Development Manager Brian Edgar Nababan.
"(Fakarich) yang sebelumya ditawarkan menjadi affiliator oleh tersangka Brian Edgar Nababan," ucapnya.
Karena hal itu, polisi pun langsung menahan Fakarich setelah ditetapkan tersangka pada Senin (4/4/2022) malam.
“Tanggal 5 April 2022 Pukul 02.05 WIB Penyidik melakukan penahanan terhadap tersangka Fakar Suhartami Pratama alias Fakarich,” kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri saat dikonfirmasi, Selasa (5/4/2022).
Menurut Whisnu, saat ini, Fakarich ditahan selama 20 hari ke depan di Rutan Bareskrim Polri.
Wah, semoga pelaku-pelaku lain bisa segera ditangkap ya, Moms.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR