Nakita.id - Seberapa sering harus menimbang berat badan kerap jadi pertanyaan hampir semua orang.
Apalagi jika Moms sedang dalam program menurunkan berat badan.
Pastinya ingin terus menimbang berat badan setiap harinya.
Psikiater Leslie Heinberg mengatakan, sangat penting menyadari angka pada timbangan tak selamanya menunjukkan berat badan kita yang sesungguhnya.
"Angka pada timbangan adalah barometer perubahan perilaku yang mengerikan," kata Dr Heinberg.
Menurut dia, meski telah menerapkan olahraga teratur dan pola makan yang baik, angka pada timbangan tetap bisa menunjukkan kenaikan saat kita melakukan penimbangan.
Bahkan, mereka yang memiliki berat badan normal tetap mengalami fluktuasi berat badan sekitar dua kilogram ketika menimbang bobot tubuhnya.
"Fluktuasi berat badan bisa disebabkan oleh faktor-faktor seperti hormon, retensi cairan atau bahkan sembelit," kata Heinberg.
Selalu menghitung berat badan, kata Heinberg, memang bisa dilakukan untuk mengantisipasi kenaikan berat badan yang berlebihan. Jika kenaikan berat badan terjadi secara konsisten setelah berhari-hari atau berminggu-minggu, bisa jadi hal itu menunjukkan berat badan kita benar-benar meningkat.
Namun, setiap hari mengukur berat badan atau memeriksa lemak tubuh tentu akan membuat sengsara.
Di sisi lain, Heinberg memang menyarankan agar kita tak lupa menimbang bobot tubuh kita.
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR