Nakita.id - Saat anak mulai memasuki usia 6 bulan, ia akan dikenalkan dengan MPASI (Makanan Pendamping ASI).
Pasti Moms bingung saat memilih menu makanan apa saja yang cocok untuk Si Kecil.
Makanan tersebut tentunya harus sehat dan bergizi seimbang yang bisa mendukung tumbuh kembangnya.
Sebab, ASI (Air Susu Ibu) saja sudah tidak bisa memenuhi kebutuhan nutrisinya sehari-hari.
dr. Cut Nurul Hafifah, Sp.A (K), Dokter Spesialis Anak Konsultan Nutrisi Metabolik dari RS Pondok Indah mengatakan bahwa, makanan yang tepat untuk MPASI adalah makanan yang bisa melengkapi ASI.
"Begitu sudah mulai masuk periode MPASI yang paling baik tentunya adalah makanan yang melengkapi komponen nutrisi yang tidak ada di ASI," katanya dalam wawancara bersama Nakita.id, Selasa (12/4/2022).
dr Cut memaparkan, ketika usia anak sudah lebih dari 6 bulan, kebutuhan anak akan nutrisi semakin bertambah.
"Begitu usia 6 bulan, kalorinya dalam ASI sudah berkurang 30%," katanya.
"Makanya MPASI harus memenuhi 30% kebutuhan kalori harian anak," lanjutnya.
Baca Juga: Supaya Tidak Berlebihan, Ternyata Ini Takaran Susu Formula Anak yang Sudah Mulai MPASI
Selain itu, dr Cut juga menambahkan komponen nutrisi makronutrien dalam ASI yang mulai berkurang adalah protein.
"Kemudian protein dalam ASI sudah mulai berkurang dan harus ditambah sampai 20%," katanya.
Disamping makronutrien, ada juga komponen mikronutrien yakni vitamin dan mineral yang sudah berkurang dalam ASI.
"Misalnya zat besi yang 97% sudah enggak ada lagi (dalam ASI) dan harus dipenuhi dari MPASI," kata dr Cut.
"Begitu juga dengan beberapa komponen mikronutrien lain seperti seng, vitamin B, dan lainnya," lanjutnya.
Nah Moms, lalu seperti apa prinsip menu MPASI yang bisa memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil?
dr Cut menjelaskan, yang paling penting adalah komponen makronutriennya harus mencukupi.
"Jadi makanan pertama untuk MPASI harus memiliki makronutrien (karbohidrat, lemak, protein) kemudian ada mikronutrien (vitamin dan mineral) dalam jumlah cukup," katanya.
Oleh karena itu, Moms sebaiknya tidak memberikan satu jenis menu MPASI saja!
dr Cut menyarankan agar para Moms tidak hanya memberikan satu jenis menu MPASI saja.
"Bentuknya enggak bisa menu MPASI tunggal, karena kalau tunggal dia hanya memenuhi satu komponen nutrisi saja," katanya.
Namun, mungkin tak sedikit orang tua yang takut saat mengenalkan berbagai jenis makanan.
Sebab, kalau anak tidak bisa mencerna makanan barunya dengan benar maka dikhawatirkan bisa diare.
Oleh karenanya, penting untuk mendapatkan informasi mengenai makanan apa saja yang bisa dijadikan menu MPASI.
Selain itu kenali juga tekstur makanan seperti apa yang cocok untuk anak sesuai usianya, sehingga Si Kecil tidak hanya diberi menu itu-itu saja.
"Misalnya hanya kasih bubur tepung beras, maka hanya memenuhi karbohidrat saja, sedangkan proteinnya enggak ada," jelas dr Cut.
"Atau kita kasih makan pisag kerok, pisang itu karbohidratnya ada dan kalorinya masih cukup, tapi disitu enggak ada protein dan lemak," lanjutnya.
"Jadi jangan kaget kalau misalnya anak berat badannya naik tapi panjang badannya enggak," tutupnya.
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR