Nakita.id - Setiap orangtua tentu ingin memiliki anak yang sehat, aktif, dan ceria.
Sayangnya, tidak semua anak beruntung memiliki fisik sempurna.
Melansir Tribun Style, ada kasus seorang anak yang menderita demensia sejak berusia 3 tahun.
Anak tersebut bernama Florence Swafffield.
Di tahun 2021, tepatnya bulan September, Florence yang saat itu berusia tiga tahun masih bisa berjalan normal.
Bahkan, dirinya masih berperan sebagai gadis penabur bunga di acara pernikahan.
Namun, beberapa bulan setelah pernikahan, kondisi Florence menurun.
Bila dulunya Florence bisa berjalan dengan lancar dan baik, perlahan keseimbangannya menurun hingga sering jatuh.
Dalam sehari saja, Florence bisa jatuh sekitar seratus kali.
Selain sering terjatuh, Florence juga semakin kehilangan kemampuan untuk komunikasi.
Kata yang bisa diucapkan hanya 'uh'.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR