Jangan takut ribet karena bahannya hanya butuh asam jawa dan jeruk nipis, tambahkan sedikit garam.
Pertama, Dads campur dulu asam jawa dan garam, gosok perlahan pada ari-ari bayi untuk menghilangkan darah yang masih menempel.
Karena, setelah dokter atau ahli memotong ari-ari bayi pasti masih ada darah yang menempel dan beberapa kotoran lainnya.
Kedua, bilas dengan air mengalir agar bekas gosokan tadi bisa hilang di aliran air.
Ketiga, kucuri ari-ari dengan jeruk nipis.
Dengan begitu, Dads tidak akan khawatir dengan bau ari-ari ketika mulai membusuk.
Kalau di Jawa, sebelum benar-benar menguburnya, Dads biasanya membungkusnya dengan kain putih dan memasukkannya ke dalam kendi.
Baca Juga: Para Suami Wajib Tahu Cara Mengubur Ari-ari, Ternyata Ini Cara yang Benar
Prosesi ini untuk orang Jawa bukan hal yang sembarangan, ada ritual khususnya.
Salah satunya menguburnya dengan tata cara adat yang berlaku.
Cara mengubur ari-ari bayi yang benar juga jangan disepelekan. Gali lubang dengan kedalaman yang cukup, kira-kira 70 cm hingga 1 m.
Hal ini berguna agar hewan tidak mengganggu plasenta yang sudah dipendam di dalam tanah.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR