Nakita.id - Kesemutan salah satu gejala umum yang dialami oleh banyak ibu hamil.
Ini terasa di seluruh tubuh secara berkelompok.
Umumnya dialami banyak ibu hamil saat melahirkan, karena tubuh mulai mengalami perubahan untuk mempersiapkan diri menyambut hadirnya Si Kecil.
Selain itu, mati rasa dan kesemutan juga dapat terjadi pada trimester kedua kehamilan yang biasanya disebabkan karena kurang tidur.
Selama trimester ketiga, gejala mati rasa meningkat karena pembuluh darah dikompresi oleh rahim yang membesar dan juga dipengaruhi pada postur tidur ibu hamil.
Untuk itu, perlu mengetahui kapan bisa mengalami mati rasa dan kesemutan saat hamil. Melansir cloudninecare, berikut beberapa diantaranya:
- Mati rasa saat hamil umum dirasakan selama kehamilan.
- Ibu hamil biasanya merasakan mati rasa pada kaki setelah bangun dari tidur siang atau pada pagi hari.
- Tanda-tanda mati rasa mulai terjadi dalam bentuk hilangnya sensasi, kesemutan dan nyeri, Namun biasanya mulai berkurang setelah melakukan beberapa perubahan pada postur tubuh.
Baca Juga: Heran Tubuh Alami Kesemutan di Tangan dan Kaki? Mudah Banget Diatasi dengan Cara Ini
- Mati rasa pada ibu hamil juga terjadi pada lengan dan persendian ketika bangun setelah duduk berjam-jam atau saat mengangkat benda berat.
- Mati rasa pada jari dapat disebabkan oleh sendi yang tertekan.
- Beberapa ibu hamil terkadang mengalami mati rasa di lidah setelah mengonsumsi jenis makanan tertentu, atau leher juga bisa terasa tegang karena gerakan yang tiba-tiba.
Penyebab mati rasa atau kesemutan saat hamil
- Perubahan hormon dalam tubuh
- Hormon yang disebut relaksin dilepaskan di akhir kehamilan yang melembutkan pembukaan panggul dan persendian lainnya
- Ini menjadi alasan mengapa berat badan bisa menjepit saraf di persendian dan membuat suatu area mati rasa atau kesemutan
- Hormon kehamilan awal menahan air yang mengarah ke carpal tunnel syndrome
- Carpal tunnel syndrome adalah suatu kondisi yang menyakitkan
- Carpal tunnel syndrome bisa mempengaruhi tangan dan lengan
- Ibu hamil mendapatkan sekitar lima puluh persen lebih banyak darah selama kehamilan untuk mendukung bayi yang baru lahir
- Hal ini bisa menyebabkan tekanan pada saraf median yang melintasi lengan sehingga menyebabkan rasa sakit
- Anemia yang disebabkan oleh jumlah sel darah merah yang rendah, kekurangan zat besi atau faktor genetik juga dapat menyebabkan mati rasa
- Rasa sakit dan mati rasa karena linu panggul yang dialami oleh sebagian besar ibu hamil
- Nyeri ini dapat menyerang punggung bawah bergerak ke bawah hingga sepanjang kaki, mencapai kaki.
- Kekurangan Vitamin B12 dan vitamin D juga dapat menjadi faktor penyebabnya
Nah itu dia Moms beberapa penyebab mati rasa atau kesemutan saat hamil.
Walau umum dirasakan oleh ibu hamil, namun jika bertambah parah sebaiknya langsung periksa ke dokter ya Moms.
| Penulis | : | Poetri Hanzani |
| Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR