Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan bila penyakit itu tidak bisa menular ke manusia.
Ini karena domainnya ada pada hewan.
"Kami sudah diskusi dengan WHO dan badan kesehatan hewan dunia bahwa penyakit mulut dan kuku ini domainnya ada di hewan, jadi hampir tidak ada yang loncat ke manusia," tegas Budi.
Jadi, wabah PMK sangat berbeda proses penularannya dengan Covid-19, flu burung, dan sebagainya.
Bila memang PMK dari hewan ternak tidak bisa menular ke manusia apakah daging hewan yang terinfeksi PMK aman untuk dikonsumsi?
Ternyata, daging hewan yang terinfeksi PMK aman dikonsumsi manusia.
Tapi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Baca Juga: Awas Jangan Sampai Salah Penanganan dalam Mengatasi Mata Merah, Begini Caranya
Terutama mengenai proses memasak daging yang terinfeksi PMK.
Penting untuk memberikan treatment pelayuan untuk menurunkan pH dari daging.
"Proses pelayuan adalah metode dengan cara daging digantung untuk menurunkan pH dari daging," ujar Prof Mustofa Hlmi selaku pakar kesehatan masyarakat veteriner Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga.
Pada proses pelayuan itu, akan terjadi proses enziminasi.
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR