Nantinya ibu hamil dan bidan akan bergabung ke dalam satu grup yang sama, sehingga kondisi kesehatan pasien jadi lebih terpantau.
Grup WhatsApp ini diprioritaskan bagi ibu yang memiliki kehamilan berisiko.
Setiap harinya bidan akan menanyakan kondisi kesehatan dan keluhan yang dirasakan ibu.
Modifikasi pemantauan ini juga dipilih untuk menekan adanya kontak fisik.
"Kami buat grup pemantau terutama untuk ibu hamil yang mengalami risiko tinggi seperti tensi tinggi dan lainnya," ujar bidan Inna.
Baca Juga: Tips Memilih Bidan Jelang Persalinan, Catat Beberapa Hal Penting Ini
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR