Nakita.id - Moms tentu pernah melihat bayi memiliki kebiasaan yang berbeda-beda.
Tingkah laku bayi memang tak bisa disamaratakan.
Tetapi hampir semua bayi hobi mengisap jari sampai memakan benda-benda yang ada di sekitarnya.
Terlebih pada bayi baru lahir hingga usia 3 bulan, memasukkan tangan ke mulut acap kali dilakukan.
Moms tentu merasa khawatir tatkala melihat bayi memasukkan tangan ke mulut setiap waktu.
Hampir sepanjang waktu Moms menjumpai sang buah hati terlihat nyaman mengisap jarinya.
Tak jarang beberapa orangtua langsung melepaskan tangan bayi dari mulutnya.
Mengisap jempol seakan menjadi kebiasaan yang sangat sulit untuk dihilangkan.
Sebelum mencari tahu cara untuk mengatasinya, sebaiknya pelajari dahulu apa yang menyebabkan bayi sering memasukkan tangan ke mulut.
Dilansir Flo jika Moms khawatir akan bayi yang mengunyah tangannya, cobalah untuk mencari tahu penyebabnya.
Moms perlu memeriksa apakah Si Kecil lapar atau tidak.
Jika mereka mengambil ASI atau botol ketika ditawarkan, dan berhenti mengunyah tangan mereka setelah diberi makan, mungkin penyebabnya adalah rasa lapar.
Jika bayi tidak lapar dan mereka masih menggigit tangannya, mungkin ada faktor lainnya yang berperan.
Seringkali bayi akan memasukkan benda apapun ke dalam mulutnya, termasuk tangan mereka.
Maka dari itu, Moms perlu menciptakan lingkungan yang aman untuk anak di rumah.
Pastikan benda tajam, beracun, kecil atau berbahaya berada di luar jangkauan Si Kecil.
Pastikan mereka hanya bisa mengambil benda yang aman untuk dikunyah.
Saat bayi baru lahir mengisap tangannya karena bosan, Moms bisa melibatkan mereka untuk mendengarkan suara, musik gambar atrau warna.
Baca Juga: Begini Cara Menggunting Kuku Bayi yang Benar, Lakukan Saat Bayi Sedang Tertidur Lelap
Jika sang buah hati mengunyah tangan karena sedang tumbuh gigi, ada beberapa tips yang dapat membantu meringankan ketidaknyamanannya.
Moms bisa membeli beberapa mainan penumbuh gigi yang tersedia di pasaran.
Beberapa model yang paling populer termasuk cincin tumbuh gigi, beberapa di antaranya diisi dengan air.
Moms bisa mendinginkannya di lemari es.
Air dingin dapat membantu meredakan sakit gusi bayi.
Produk lain, seperti gel tumbuh gigi dapat membuat gusi mati rasa dan meredakan gejala tumbuh gigi.
Moms perlu tahu bahwa, bayi sering mengunyah tangan juga bisa menjadi gejala sariawan.
Gejala sariawan bisa dilihat jika mereka mulai menolak untuk menyusui, memiliki luka putih seperti beludru di mulut dan lidah dan anak menjadi lebih rewel.
Dalam banyak kasus, sangat noral bagi bayi untuk mengunyah tangan mereka, saat anak berusia 18-24 bulan mungkin akan menghentikan kebiasaan ini, jika Moms terlalu khawatir sebaiknya bicarakan dengan dokter anak masing-masing untuk mencari solusinya.
Baca Juga: Jangan Biarkan Anak Ngempeng Terlalu Lama, Ini Cara Agar Si Kecil Lepas dari Empeng
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Flo |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR