Sebab, dengan cara seperti itu, anak mampu mengingat boneka-bonekanya berdasarkan dari nama yang sudah diberikan anak.
Memiliki boneka juga membuat anak jauh lebih tenang, sebab sering kali anak menjadi berbicara kepada bonekanya.
Hal ini adalah hal yang baik sebab, dengan seperti itu anak akan lebih mudah memahami perasaan dan kesulitan yang dialaminya.
Melansir dari Bearegards, ini juga membuat anak lebih mudah memahami bahasa yang digunakannya sehari-hari.
Berbicara pada bonekanya juga merupakan salah satu perkembangan anak dalam bersosialisasi, lo, Moms.
Dari situlah anak bisa melatih rasa kepedulian terhadap hal atau orang lain.
Misalnya, karena anak sudah merasa dekat dan sayang dengan bonekanya, ia akan menjaga boneka tersebut.
Saat boneka tersebut jatuh dan kotor, anak langsung memungut dan membersihkannya. Empati anak bisa dilatih pada fase ini.
Karena memiliki peran yang penting, boneka perlu dijaga kebersihannya secara berkala.
Jika tidak, malah bisa membuat anak mengalami berbagai macam gangguan kesehatan, misalnya seperti gangguan pernapasan karena terlalu banyak debu yang menempel pada boneka.
Selain itu, bisa juga berbagai macam serangga jadi bersarang di dalam boneka anak karena jarang dibersihkan dan bikin kulit anak jadi mudah iritasi.
Mencuci boneka anak bisa dilakukan menggunakan mesin cuci atau tangan sesuai dengan instruksinya.
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR